Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
16 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketua DPR: Cap Go Meh Bisa Menjadi Perekat Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Ketua DPR: Cap Go Meh Bisa Menjadi Perekat Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Ketua DPR RI, MPR RI dan DPD RI, saat membuka perayaan Cap Go Meh. (istimewa)
Minggu, 04 Maret 2018 16:44 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Senyum dan tawa lepas Ketua DPR RI Bambang Soesatyo terlihat saat menghadiri Karnaval Budaya Nusantara Cap Go Meh 2018, di Glodok, Jakarta Barat, Minggu (4/3).

Bamsoet berharap Karnaval Budaya Nusantara Cap Go Meh bisa menjadi perekat kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Saudara-saudara kita dari ketururan Tionghoa merupakan bagian dari Bangsa Indonesia. Kita satu kesatuan yang tak terpisahkan. Persaudaraan sebagai sesama anak bangsa harus tetap dirajut dan dijaga bersama," ucap Bamsoet.

Hadir dalam perayaan Cap Go Meh Glodok 2018, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Ketua MPR, Zulkifli Hasan, Ketua DPD Oesman Sapta, beserta sejumlah undangan lainnya.

Karnaval Budaya Nusantara Cap Go Meh Glodok 2018 menampilkan kebudayaan Tionghoa serta pawai budaya Nusantara yang terdiri dari Gotong Toenteng se-Indoensia), Koko dan Cici, Barongsai, Liong, Marching Band, Reog Ponorogo, Ondel-ondel, Sisingaan, mobil hias maskot raksasa dan kesenian Nusantara lainnya.

"Saya berikan apresiasi yang sangat tinggi untuk panitia acara yang telah menyajikan berbagai pertunjukan seni budaya Nusantara dengan diikombinasikan dengan seni budaya Tionghoa. Semua menjadi kekayaan yang tak ternilai harganya bagi Bangsa Indonesia," ujar Bamsoet.

Bamsoet menilai, berbagai pertunjukan seni dan budaya yang ditampilkan dalam perayaan Cap Go Meh kali ini menunjukan keagungan peradaban Bangsa Indonesia. 

"Melihat pertunjukan tadi, kita menyaksikan betapa agungnya peradaban Bangsa Indonesia. Sangat beragamnya seni dan budaya merupakan berkah dari bagi bangsa Indonesia. Karena itu, seni dan budaya seharusnya menjadi pemersatu, bukan justru malah dijadikan alat memecah belah bangsa," ujar Bamsoet.

Bamsoet tak lupa mengucapkan selamat tahun baru Imlek kepada warga Tionghoa. Politisi Partai Golkar ini juga berharap Karnaval Budaya Cap Go Meh ini bisa terus berlanjut di tahun mendatang.

"Sekali lagi saya ucapkan selamat tahun baru Imlek dan selamat merayakan Cap Go Meh bagi saudara kita yang merayakan. Jadikan perayaan Imlek dan Cap Go Meh sebagai langkah Bangsa Indonesia menjaga dan merawat kedamaian, menyongsong di kemakmuran," ujar Bamsoet. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/