Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
23 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
2
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
23 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Peran Penting Kesetaraan Perempuan dalam Pembangunan

Peran Penting Kesetaraan Perempuan dalam Pembangunan
Senin, 26 Februari 2018 19:45 WIB
Penulis: Fendry Nababan
LABUHANBATU - Melihat laju tumbuh kembangnya pembangunan di berbagai sektor, peran serta perempuan dalam pembangunan tidak lagi menjadi rahasia publik. Sebab, hal ini sangatlah diperlukan dalam mendukung program pembangunan pemerintah.

:Oleh karena itu keberadaan perempuan harus kita setarakan dengan keberadaan laki-laki minimal 30% nya harus dilibatkan," jelas Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Labuhanbatu, Hj.Ernida rambe saat mensosialisasikan pemberdayaan lembaga yang berbasis gender, Senin (26/2/2018) di Darma Melati Hotel Jalan Ahmad Yani.

Lebih lanjut dikatakan Ernida, salah satu hal yang menjadi pembedaan antara perempuan dan laki-laki dalam peran, fungsi, hak dan perilaku semua itu dibentuk oleh ketentuan sosial dan budaya setempat. Menyikapi hal tersebut pemberdayaan perempuan harus diterapkan diantaranya dengan cara pengarustamaan gender (PUG).

Menurut Kadis PPPA labuhanbatu ini, Pengarusutamaan Gender merupakan strategi untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender (KKG) melalui kebijakan program kegiatan dengan memperhatiksn pengalaman, aspirasi, kebutuhan, manfaat dan permasalahan perempuan dan laki laki yang berbeda kedalam perencanaan di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan. Ucap Hj.Ernida.

Acara sosialisasi pemberdayaan lembaga tersebut dihadiri Kepala dinas Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak labuhanbatu Dra Hj Ernida Rambe, ibu ibu PKK,beberapa lembaga berbasis gender, perwakilan dari sembilan kecamatan se - labuhan batu dan menghadirkan narasumber dari dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak provinsi sumut, Hj Marhamah Msi.

Dalam paparan materinya, Hj. Marhamah menyampaikan, keterlibatan perempuan dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi dari seluruh kebijakan program kehidupan dan pembangunan harus benar benar dimonitoring pelaksanaanya agar keberadaan perempuan dan laki-laki jadi seimbang atau setara gender.

Katanya, Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari Ayah, Ibu dan anak seperti yang tertera dalam UU no.52 thn 2009. Maka di perlukan juga dukungan dan peran serta pemerintah untuk membuat kebijakan dan memperhatikan aspek penyedia pelayanan dan penerima manfaat yang menlibatkan masyarakat dan dunia usaha.

Di akhir paparannya, Marhamah mengajak agar semua kalangan dapat bersinergi melalui strategi PUG.

"Mari kita saling bahu membahu, bersinergi dalam pelaksanaan pemberdayaan perempuan dan anak melalui strategi Pengarusutamaan gender (PUG) karena strategi PUG terintegrasi dalam organisasi masyarakat untuk mendukung peningkatan perempuan dalam pengambil kebijakan," papar Marhamah.

Editor:Fatih
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/