Panen Rezeki di Piala Presiden 2018

SOLO - Penyelenggaraan Piala Presiden 2018 di Solo mendatangkan rezeki tersendiri buat pedagang kecil. Ribuan suporter yang hadir di Stadion Manahan, mulai perempat final pada akhir pekan lalu, menjadi magnet bagi para pedagang untuk menjajakan dagangannya.

Para pedagang jersey, syal, asesoris, hingga makanan dan minuman, mengaku bersyukur dengan diselenggarakannya ajang pramusim edisi ketiga ini. Pasalnya, keberadaan ribuan suporter dan penonton di stadion ikut mendatangkan pundi rupiah buat para pedagang.

Salah satunya pedagang jersey dan pernak-pernik klub bernama Kencono. Pria asal Nganjuk itu mengaku senang dengan hasil penjualannya sejak perempat final.

"Saat perempat final dalam dua hari alhamdulillah jersey yang terjual lebih dari 100 potong,” kata Kencono, Sabtu (10/2/2018) malam.

Jersey Arema FC, Persebaya, Persija, dan Madura United, adalah yang paling banyak dicari suporter. Kencono mengatakan jika Piala Presiden 2018 ini turut membantu perekonomian keluarganya. Soalnya pendapatan yang ada tidak sebesar jika dibanding hari biasa.

Bahkan Kencono memastikan bakal berangkat ke Jakarta untuk berdagang saat final Piala Presiden 2018 di Stadion Utama GBK Senayan pada 17 Februari mendatang.

Pedagang asongan tahu dan kacang bernama Joko Slamet juga menuturkan hal serupa. Pria 43 tahun yang biasa berdagang di perempatan jalan kawasan Klaten ini sengaja datang ke Solo untuk ikut menjemput rezeki di Piala Presiden.

"Bersyukur ada Piala Presiden. Pendapatan saya naik sekitar 2-3 kali dari hari biasa,"kata Joko.

Kini semifinal juga digelar di Stadion Manahan dan itu membuatnya bisa dapat peluang menambah pemasukan lagi.

Sementara pedagang makanan dengan gerobak khas Solo atau yang biasa disebut HIK juga menuturkan kegembiraannya selama gelaran Piala Presiden 2018 digelar di Manahan.

"Kalau pendapatan saya berapa rahasia. Tapi pasti lebih tinggi dari hari-hari biasa," ungkap pedagang yang akrab disapa John Manahan. ***