Liga Pelajar U-11 dan U-13 Tingkat Riau akan Digelar Pertengahan Februari 2018, Ini Syaratnya
 |
| Ilustrasi (internet) |
Kamis, 08 Februari 2018 18:57 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (LiSPI) Riau kelompok usia U-11 dan U-13 akan segera bergulir pada pertengahan bulan Februari 2018 mendatang dan akan berlangsung di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau.
"LiSPI Riau U-11 dan U-13 ini ditaja langsung oleh Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) Nusantara tingkat Provinsi Riau," kata Ketua Harian BLiSPI Riau, Buya Syafrizal kepada GoRiau.commelalui selularnya, Kamis (8/2/2018).
Syafrizal melanjutkan, untuk pemain U-11 minimal kelahiran tahun 2006 dan pada pertandingan kelompok U-11 akan langsung ke tingkat provinsi. Sedangkan U-13 sudah lebih dulu bergulir di tingkat kabupaten/kota.
"Setelah mengikuti laga di tingkat kabupaten/kota yang akan berlangsung hingga pertengahan bulan Maret 2018, nantinya tim U-13 yang menjadi juara dari tiap kabupaten/kota akan berlaga di tingkat provinsi tanggal 16 Maret sampai 18 Maret 2018," paparnya.
Untuk laga U-11, Syafrizal menuturkan, mulai tanggal 16 Februari 2018 para peserta U-11 sudah menjalani screening pemain dan Technical Meeting(TM) yang akan digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Jalan Yos Sudarso, Rumbai, Kota Pekanbaru mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.
"Sedangkan pertandingannya akan kita gelar esok harinya, tepatnya Sabtu dan Minggu tanggal 17 Februari hingga 18 Februari 2018, kickoffmulai pukul 07.30 WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai," terangnya.
Bagi Sekolah Sepakbola (SSB) yang ingin mengikuti kompetisi liga pelajar ini, diwajibkan untuk membayar biaya administrasi sebesar Rp500 ribu per tim dan ditransfer langsung ke rekening bank Mandiri. "Bukti transfer ini nantinya dibawa oleh peserta untuk nanti diserahkan kepada panitia beserta data para pemain," tukasnya.
"Peserta bisa mentransfer ke nomor rekening Bank Mandiri 108-00-1523857-8 atas nama Syafrizal dan biaya administrasi ini harus segera dibayar paling lambat hingga tanggal 14 Februari 2018 mendatang," pungkasnya.***
