Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
22 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
3
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
19 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
4
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
22 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
5
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
17 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
22 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  Riau

Resahkan Warga Pangkalan Kerinci, 10 Anak Punk Digaruk Satpol PP

Resahkan Warga Pangkalan Kerinci, 10 Anak Punk Digaruk Satpol PP
Sebanyak 10 anak Punk diamankan di Jalan Ambisi, Pangkalan Kerinci, malam tadi.
Jum'at, 02 Februari 2018 10:53 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Belasan anak Punk digelandang oleh petugas Satpol PP Kabupaten Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci, karena dianggap telah meresahkan warga.

Mereka ditangkap di salah satu rumah kontrakan di Gang Ambisi, Kota Pangkalan Kerinci Timur.

"Mereka kerab kali membuat rusuh, onar dan meresahkan warga sekitar. Makanya, malam tadi malam langsung kita tertibkan," kata Kasatpol PP dan Damkar Pelalawan, H Abu Bakar melalui Kasi Penertiban, Sofyan MH, Jumat (2/2/2018).

Terang Sofyan, bukan hanya warga Gang Ambisi saja yang dibuat resah namun juga warga lain juga dibuat resah atas aktivitas anak Punk ini. Lingkungan juga menjadi kumuh.

"Karena sudah meresahkan warga, 10 anak Punk kita amankan, malam tadi. Mereka kita bawa ke kantor Satpol," katanya.

Dari ke 10 anak Punk tersebut, dua diantaranya perempuan dan dari 10 anak Punk tersebut, hanya satu yang memiliki KTP.

"Mereka diserahkan ke penyidik untuk diproses sesuai ketentuan perundangan yang berlaku dan pagi ini diserahkan ke Dinas Sosial untuk pembinaan," pungkas Sofyan, kepada GoRiau.com.***

Kategori:Umum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/