Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
17 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
20 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
5
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
17 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Jejak Kaki 'Misterius' yang Muncul di Kebun Sawit Desa Pangkalan Kerinci Timur Bikin Warga Takut

Jejak Kaki Misterius yang Muncul di Kebun Sawit Desa Pangkalan Kerinci Timur Bikin Warga Takut
jejak kaki yang disebut-sebut milik Harimau yang ditemukan warga di Pelalawan. Foto tersebut diposting di media sosial (Ist)
Kamis, 01 Februari 2018 13:04 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Jejak kaki misterius yang diduga dari seekor binatang buas Harimau atau biasa disebut Datuk membuat warga ketakutan. Dalam laporannya, jejak ini ditemukan di kebun sawit dekat pemukiman warga jembatan Desa Pangkalan Kerinci Timur, Kabupaten Pelalawan - Riau.

Kebenaran laporan soal munculnya jejak kaki Harimau tersebut juga dikonfirmasi pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Kamis (1/2/2018) siang, setelah mendapat aduan melalui call centre-nya. Yang melaporkan kejadian tersebut adalah pemukim setempat.

"Tanggal 31 Januari 2018 kami (BBKSDA) menerima aduan dari M Antum, bahwa telah ditemukan jejak kaki diduga harimau di sekitar pemukiman masyarakat jembatan Desa Pangkalan Kerinci Timur, Pelalawan" terang Humas BBKSDA Riau Dian menjawab GoRiau.com.

Ia melanjutkan, aduan tersebut baru masuk ke pihaknya tadi malam. Menindaklanjutinya, tim sudah ditugaskan ke lokasi yang dimaksud untuk mengecek dan memastikan.

Dian pun mengimbau masyarakat, agar bisa menyampaikan aduannya terkait hal-hal seperti ini melalui cal centre BBKSDA Riau di 081374742981 sehingga bisa segera ditindak lanjuti.

Sedangkan soal jejak kaki Harimau di Pelalawan tersebut, diketahui sudah ditemukan sejak 28 Desember 2017 lalu. Artinya sudah cukup lama waktunya, dan bisa saja hewan buas ini bergerak ke tempat lainnya, sesuai wilayah jelajah dan jangkauannya.

Tak ayal, warga setempat pun was-was. Takut jika Harimau muncul dan melakukan serangan, walau belum dapat dipastikan apakah benar jejak seekor Harimau atau seperti apa. Foto jejak kaki Harimau tersebut juga sempat diposting di akun media sosial.

Masih terkait Harimau, untuk kejadian di Kabupaten Inhil tim masih bekerja keras melakukan penangkapan, sesuai dengan prosedur penanganan konflik satwa yang mengacu pada Permen Kehutanan Nomor P48/Menhut-II/2008 tentang pedoman penanggulangan konflik manusia - Satwa liar. ***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/