Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
14 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
2
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
6 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
2 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
2 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
2 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sekjen PDIP Tegaskan Azwar Anas Tidak Mengundurkan Diri dari Pilgub Jatim

Sekjen PDIP Tegaskan Azwar Anas Tidak Mengundurkan Diri dari Pilgub Jatim
Hasto. (istimewa)
Jum'at, 05 Januari 2018 15:32 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
SURABAYA - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan terkait kabar bahwa Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Abdullah Azwar Anas mengundurkan diri. Dia mengatakan Anas tidak mengundurkan diri dan partainya tetap mengusung Saifullah Yusuf- Abdullah Azwar Anas untuk bertarung di Pilgub Jawa Timur 2018.

"Bahwa Abdulah Azwar Anas tidak mengundurkan diri. Dan PDI Perjuangan ketika melakukan keputusan politik melalui pertimbangan yang matang. Melalui tahapan-tahapan yang jelas. Sehingga keputusan sudah diambil partai kokoh berdiri di situ," kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).

Dia menjelaskan yang bisa membatalkan bakal calon kepala daerah harus memiliki beberapa faktor. Salah satu pertimbangannya yaitu keputusan dari partai apakah layak untuk dikabulkan mengundurkan diri atau tidak.

"Yang bisa membatalkan apabila sebelum pendaftaran calon mengundurkan diri kemudian ada persoalan berhalangan tetap. Dan ada faktor yang di dalam pertimbangan pusat partai layak untuk di kabulkan sekiranya ada mengundurkan diri tersebut," jelas Hasto.

Hasto juga menjelaskan Gus Ipul sebelumnya sempat kaget terkait kabar bahwa pasangannya akan mengundurkan diri. Namun kabar tersebut, kata Hasto, Gus Ipul diklarifikasi kembali Anas.

"Jadi Gus Ipul ketika mendarat dari pesawat ditanya pers dan beliau kaget. Dan kemudian akan menanyakan. Kemudian sekiranya mengundurkan diri kan harus menyiapkan opsi. Tetapi ternyata kan enggak mengundurkan diri," ungkap Hasto.

Dia juga pihaknya sudah tetap dan sering berkomunikasi dengan koalisinya yaitu PKB. PDI Perjuangan pun menegaskan kini sedang fokus dengan beberapa daerah yang belum memiliki calon. "Ya kami komunikasi untuk daerah yang belum dicalonkan. Kalau yang sudah PDIP enggak pernah berubah," ungkap Hasto.

Dia pun menegaskan untuk tidak memakai cara-cara yang kotor. Untuk mencapai kemenangan. Oleh karena itu menurut dia cara kotor itu terkena imbasnya oleh pasangan Gus Ipul dan Anas.

"Gus Ipul dan Anas betul-butul pemimpin yang tumbuh NU memiliki kwalifikasi yang baik. Kemudian digunakanlah berbagai upaya. Berbagai isu yang belum bisa dipertanggung jawabkan," tegas Hasto. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/