Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
20 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
16 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
16 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

BMKG: Fenomena Supermoon di Awal Tahun Berdampak Rob di Pesisir Pantai

BMKG: Fenomena Supermoon di Awal Tahun Berdampak Rob di Pesisir Pantai
Selasa, 02 Januari 2018 09:58 WIB

MEDAN-Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika melalui Stasiun Meteorologi Maritim Belawan mengingatkan masyarakat di pesisir adanya potensi banjir rob atau genangan air laut di daratan saat berlangsungnya fenomena Supermoon. Supermoon telah diprediksi terjadi pada awal tahun 2018.

"Adanya fenomena supermoon yang terjadi pada awal tahun 2018 memberi dampak pada tinggi muka air laut yang dapat mengakibatkan rob atau genangan air laut di daratan yang diprediksi terjadi pada 1-4 Januari," kata

Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Abdul Azis melalui pernyataannya yang diterima.

Lebih lanjut dikatakannya, sejumlah wilayah pesisir di Sumatera berpotensi terdampak banjir rob tersebut seperti Sabang, Lhokseumawe, Malahayati, Simeulue, Meulaboh, Belawan, Kuala Tanjung, Pangkalan Susu, Sibolga, Nias, Bagan Siapi-api, Dumai, serta Sungai Pakning.

"Dengan adanya fenomena tersebut, masyarakat di sekitar pesisir diimbau tetap waspada, dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang air laut maksimum. Masyarakat juga diimbau untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca dan gelombang dari BMKG," jelasnya.

Editor:Wen
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/