Polda Riau Kerja Sama dengan Densus 88 Antisipasi Terduga Teroris saat Natal dan Tahun Baru 2018
Penulis: Chairul Hadi
Antisipasi ini perlu guna mencegah adanya potensi aksi teror saat perayaan Natal dan tahun baru, yang mungkin saja direncanakan sekelompok orang yang terorganisir. Untuk itu, Polda Riau sudah bekerja Sama dengan Densus 88 untuk memonitornya.
"Antisipasinya, kita kerja sama dengan Densus 88. Polda Riau memback up (Densus 88) dan merupakan satu bagian yang tak terpisahkan. Jadi memang terpadu," ungkap Kapolda Riau Irjen Nandang pada Selasa (19/12/2017) siang di Pekanbaru.
Ia melanjutkan, tim dari Densus 88 pusat dipastikan Irjen Nandang sudah melakukan pemantauan di Provinsi Riau. Sebab, berbicara soal terduga teroris, tentunya harus bisa dicegah (Ditangkap) sebelum mereka beraksi. "Sekarang, sebelum mereka melakukan, densus sudah menangkapnya," singkat dia.
Diberitakan sebelumnya, awal Desember 2017 kemarin, Densus 88 yang dibackup Polda Riau berhasil menggulung empat orang terduga teroris yang bersembunyi di Negeri Lancang Kuning. Satu orang diketahui berinisial AJ, yang terlibat pembakaran/penyerangan Polres Dharmasraya.
Tiga orang terduga teroris lainnya berinisial DG, RR dan DRP diduga dari kelompok Jamaah Anshori Daulah (JAD), di mana rekan-rekan mereka sebelumnya juga sudah berhasil dibekuk oleh Densus 88 di Provinsi Riau. Diduga, mereka merencanakan aksi penyerangan, dengan sasaran aparat penegak hukum.
Berkat kesigapan Densus 88 dan Polda Riau, rencana tersebut gagal sebelum dilancarkan, lantaran mereka berhasil diciduk tanpa perlawanan. ***
Kategori | : | Hukum |