Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
23 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
2
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
20 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
3
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
Olahraga
23 jam yang lalu
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
4
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
20 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Peringatan Dini Tsunami Berakhir, Warga Dihimbau ke Rumah Masing-masing

Peringatan Dini Tsunami Berakhir, Warga Dihimbau ke Rumah Masing-masing
Istimewa.
Sabtu, 16 Desember 2017 07:11 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempabumi dengan kekuatan 6,9 SR pada Jumat (15/12/2017) pukul 23:47 WIB telah dinyatakan berakhir oleh BMKG pada Sabtu (16/12/2017) pukul 02:30 WIB.

Berdasarkan laporan dari petugas BPBD dan relawan dilaporkan tidak ada tsunami di sepanjang Pantai selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta. Tidak terlihat adanya tanda-tanda air laut surut. Kondisi muka air laut di pesisir Kabupaten Ciamis, Tasikmalaya, Bantul, Kulon Progo, Cianjur, Garut, Sukabumi, Cilacap dan Kebumen semuanya normal. Tidak ada yang surut. Semua normal dan aman.

Masyarakat dihimbau untuk kembali ke rumah masing-masing dengan tertib dan tenang. Kondisi aman. Sudah tidak ada potensi tsunami. Sebelum masuk ke dalam rumah, cek lebih dahulu kondisi rumahnya, apakah ada kerusakan atau tidak.

Jika kondisi rumah rusak, terlebih lagi kerusakan di struktur bangunan maka disarankan untuk tidak masuk ke dalam rumah dulu. Lebih baik ke rumah kerabat atau mencari tempat yang lebih aman untuk sementara waktu.

Tercatat gempa susulan terjadi 5 kali dengan magnitude yang lebih kecil. Ini adalah hal yang alamiah karena system lempeng bumi mencari keseimbangan. Setiap terjadi gempa yang cukup besar maka akan diikuti gempa susulan yang lebih kecil beberapa kali.

Tidak perlu panik. Jangan percaya pada isu-isu atau informasi yang menyesatkan. Dalam kondisi darurat seperti ini banyak informasi menyesatkan dan palsu.

Informasi tentang permukaan air laut surut di Pacitan ternyata hoax atau berita bohong. Cek selalu informasi terkini dari BMKG, BNPB dan BPBD.

"Penanganan dampak gempa masih terus dilakukan. Petugas BPBD bersama TNI, Polri, Basarnas, SKPD, Tagana, PMI, relawan dan lainnya masih melakukan penanganan dan pendataan dampak gempa. Update dampak gempa dan penanganan akan disampaikan segera," ujar Sutopo Purwo Nugroho, selaku Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/