Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
24 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
2
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
3
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
22 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
4
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
5
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
22 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
6
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
22 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hadapi Persaingan Hotel, Whize Prime Khatib Sulaiman Tonjolkan Budaya dan Kuliner Minang

Hadapi Persaingan Hotel, Whize Prime Khatib Sulaiman Tonjolkan Budaya dan Kuliner Minang
Konferensi Pers Launching Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman, Sabtu (9/12/2017).
Sabtu, 09 Desember 2017 18:03 WIB
PADANG -  Bisnis perhotelan di Kota Padang memang menjanjikan. Satu persatu hotel kelas berbintang terus tumbuh di Kota Padang, Kali ini hadir Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman yang operatornya adalah PT Intiwhiz Internasional yang bergerak di bidang Hospitality Management. Sabtu (9/12/2017), Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman resmi dilaunching sekaligus menandai hadirnya hotel bintang tiga ini.

Hadir dalam peresmian Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman ini, Presiden Direktur, Moedjianto soesilo Tjahjono, Tito Munawar sebagai Coorporate Direktur, Muharman Mazni selaku Owner Representatif, Muhammad Hafidz sebagai Hotel Manager Whize Prime Khatib Sulaiman.

Menurut Moedjianto, pemilihan pembangunan hotel di Ranah Minang didasari faktor bahwa darah ini merupakan tujuan wisata dunia. Sebagai daerah yang menjadi destinasi wisata, sebut Moedjianto tentu wisatawan membutuhkan hotel untuk tempat peristirahatan. "Sebagai magnet pariwisata dunia, wajar kalau pangsa pasar perhotelan di Kota Padang cukup besar, Potensi inilah yang menjadi dasar bagi membangun perhotelan di Ranah Minang," kata Moedjianto yang sadar akan persaingan perhotelan di Kota Padang cukup kompetitif.

Menghadapi persaingan hotel yang sangat besar beberapa strategi dilakukan manajemen Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman. Salah satu strategi tersebut dengan mengangkat budaya lokal dan kuliner lokal. Konsep dalam mengangkat budaya lokal tersebut dengan menampilkan kesenian tradisional Minangkabau. "Dalam perjalanannya nanti, manajmen akan menampilkan randai, saluang dan kesenian tradisional Minangkabau lainnya di lobi hotel," jelas Owner Representatif Whize Prime Hotel, Muharman Mazni.

Ditambahkan pria kelahiran Bukittinggi tersebut, konsep kearifan lokal juga ditonjolkan pada sajian kuliner. Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman, tambahnya, akan menyajikan makanan khas Minangkbau pada setiap tamu yang datang. "Bahkan, meeting room Whize Prime Hotel Khatib Sulaiman sudah membawa kearifan lokal. Misalnya, meeting room kita namakan Singgalang," jelasnya.

Hotel Manager Whize Prime Khatib Sulaiman, Muhammad Hafiz menyampaikan Whize Prime Hotel memiliki 136 kamar yang terbagi dalam empat tipe yakni Standart, Superior, Deluxe dan Junior Suite. Setiap kamarnya dilenkapi beragam fasilitas yang memadai serta jaringan internet nirkabel. "Kami menyediakan banyak fasilitas tambahan karena menyesuaikan target pasar. Kami optimis whize Prime Hotel Khatib Sulaiman bisa menjadi salah satu hotel favorit," ungkapnya.(***)


Editor:Agib Noerman
Kategori:Ekonomi, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/