Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
9 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
9 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
9 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Majelis Zikir Hubbul Wathon Tolak Rencana Trump Jadikan Yerussalem sebagai Ibukota Israel

Majelis Zikir Hubbul Wathon Tolak Rencana Trump Jadikan Yerussalem sebagai Ibukota Israel
Istimewa.
Kamis, 07 Desember 2017 14:01 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Arus informasi di linimasa bergerak cepat seiring dengan bergulirnya isu Presiden Donald Trump yang ingin jadikan Jerusalem sebagai Ibukota Israel.

Berawal dari wacana pemindahan Kedubes AS dari Israel ke Yerusalem, sampai pada diskursus pindah ibukota.

Menanggapi fenomena ini, Sekjend Majelis Dzikir Hubbul Wathon, Hery Haryanto Azumi menyampaikan penolakan keras atas upaya serampangan ini.

"Presiden Trump sama saja memancing tumbuhnya Radikalisme dimana-mana. Apa yang selama ini dibangun bersama-sama dalam konsensus damai, malah ingin diruntuhkan dengan wacana kontra-produktif ini," imbuhnya.

Hery menilai, Trump sudah secara sadar menjerumuskan dunia kepada konflik yang tak berkesudahan.

Atas nama Majelis Dzikir Hubbul Wathon, Hery meminta Presiden Jokowi untuk memimpin negara-negara di dunia dalam mewujudkan harmoni dunia dan mengajak para pemimpin dunia yg lain utk membuat konsensus perdamaian yg lebih permanen.

Hal ini disampaikan di sela-sela acara "Teleconference dan Ngaji Kitab Hadhrotus Syeikh KH. Hasyim Asy'ary" bersama Habib Umar bin Hafidz dan Jajaran Syuriah PBNU di PBNU tanggal 06 Desember 2017.

Hery berharap semua ormas dan kelompok lintas agama bersatu untuk menjadikan Jerusalem kota suci bersama. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/