Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
3
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
4
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
20 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
5
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
5 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
6
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Peringatan Haul Auliyaillah dan Maulid Nabi di PP Salafiyah

Gus Maksum: Pak La Nyalla Calon Pemimpin yang Tegas dan Pemberani

Gus Maksum: Pak La Nyalla Calon Pemimpin yang Tegas dan Pemberani
Istimewa.
Jum'at, 01 Desember 2017 21:33 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
SURABAYA - Calon Gubernur Jawa Timur 2018, La Nyalla M Mattaliti berharap agar dirinya dan semua umat islam bisa menerapkan keteladanan Rasulullah SAW, dalam kehidupan sehari-hari.

Hal ini ia ungkapkan saat menghadiri undangan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul Auliyaillah di Ponpes Salafiyah, Kawisanyar-Kebomas-Gresik, Jumat (1/12/2017) malam.

"Alhamdulillah saya bisa hadir dan bertemu dengan para ulama dan habaib dalam acara ini, semoga kita semua bisa meneladani ahklak mulia Nabi Muhammad SAW dan kita semua bisa wujudkan dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Acara Maulid dan Haul tersebut juga dihadiri Habib Husein Bin Abdulloh Assegaf (Habib Potlot),KH. Idris Abdul Hamid-Pasuruan.

La Nyalla juga berharap, agar para ulama tetap mengambil peran sebagai pemersatu umat di tengah perbedaan.

"Para ulama adalah penerus Nabi. Karena itu ulama adalah sumber dan pemberi tauladan atas nilai-nilai spiritual. Tauladan moral dan etik bagi kehidupan kita berbangsa dan bernegara ini. Karena itu, di tengah kondisi sosial masyarakat yang rawan perpecahan dan konflik, ulama harus tetap berperan sebagai pemersatu umat," ungkapnya.

Dikatakan La Nyalla, Indonesia adalah negeri yang dibangun di tengah perbedaan. Berkat jasa para ulama, kita sebagai bangsa terikat dengan nilai Ketuhanan yang Maha Esa, sehingga diikuti dengan sila-sila lainnya dalam Pancasila.

“Indonesia ini memang bukan negara Islam. Tetapi sila pertama Pancasila adalah jiwa bangsa ini. Sehingga melahirkan keadilan, kemanusian yang beradab, persatuan, kebijaksanaan dan keadilan sosial. Oleh karena itu bagi saya, ulama adalah jawaban atas segala persoalan. Selama ulama berperan sebagai penjaga negeri ini, maka insya Allah aman dan sentosa negeri ini," tandasnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah, Gus H.M Ma'shum bin Abu Bakar Asnawi mengatakan, dirinya memang sengaja secara khusus mengundang La Nyalla.

"Pak La Nyalla memang kami undang, kami ajak berdoa dan bersholawat agar semua urusan beliau dimudahkan Allah. Apalagi beliau mau maju pilgub Jatim, kami mengharapkan sosok pemimpin yang tegas dan berani. Dan sosok itu ada pada pak La Nyalla," tegasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/