Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
8 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
2
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
8 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
3
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
8 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
7 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
5
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
7 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
6
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selain Tiket Masuk Rp150, Pengunjung Alexis Wajib Tutup Kamera Ponsel dengan Stiker di Ruang Spa

Selain Tiket Masuk Rp150, Pengunjung Alexis Wajib Tutup Kamera Ponsel dengan Stiker di Ruang Spa
Istimewa.
Rabu, 01 November 2017 05:07 WIB
JAKARTA - Manajemen Hotel Alexis mewajibkan bagi pengunjungnya untuk menutup kamera ponsel dengan stiker jika ingin menuju ke 'surga dunia' di lantai tujuh.

Salah satu staf Alexis yang enggan disebutkan namanya mengakui soal adanya kebijakan tersebut.

"Tujuan kami untuk melindungi privasi, itu saja. Kami melindungi orang yang datang, tapi tak menutupi kegiatan. Beda dong, kalau kami menutup-nutupi, kamar yang tadi kami tutup rapat saja ngapain dibuka," katanya saat ditemui di Hotel Alexis, Jalan RE Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (31/5/2017).

Menurut staf Alexis tersebut, kebijakan ini hanya berlaku di lantai 7 dan diskotek.

"Hanya di tempat foreplay saja, spa sama diskotek aja. Kalau hotel ngapain ditutup-tutupi," ujarnya.

Dia menyebut, pihaknya memasang tarif Rp 180 ribu untuk keperluan pijat dan sauna.

"Jika ingin masuk bisa bayar Rp 150 masuk. Kalau mau minta jasa, tambah Rp 400 ribu. Di sini air mineral Rp 40 ribu dan enggak boleh bawa makanan," tuturnya.

Pria yang sudah bekerja dua tahun ini membantah bahwa Alexis menyediakan wanita asing dan dalam negeri untuk memfasilitasi nafsu birahi pria hidung belang. "Mereka datang dari luar. Kami hanya sediakan tempat saja," tutupnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:kriminalitas.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/