Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
Umum
21 jam yang lalu
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
2
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Umum
21 jam yang lalu
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
3
Maudy Ayunda Lebarkan Sayap Jadi Produser Film
Umum
21 jam yang lalu
Maudy Ayunda Lebarkan Sayap Jadi Produser Film
4
Teuku Ryan Bantah Isu Perceraian yang Beredar Luas
Umum
20 jam yang lalu
Teuku Ryan Bantah Isu Perceraian yang Beredar Luas
5
Avila Bahar dan Putera Adam bersama HMRT Juara di Round 1 Malaysia Series
Olahraga
21 jam yang lalu
Avila Bahar dan Putera Adam bersama HMRT Juara di Round 1 Malaysia Series
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Home  /  Berita  /  Riau

Tanyakan IMTA Puluhan TKA asal Tiongkok yang Bekerja di PLTU Tenayan Raya, Kepala Disnakertrans Riau Langsung Panggil Sponsor

Tanyakan IMTA Puluhan TKA asal Tiongkok yang Bekerja di PLTU Tenayan Raya, Kepala Disnakertrans Riau Langsung Panggil Sponsor
Tenaga Kerja Asing yang diamankan dari PLTU Tenayan Raya beberapa waktu lalu (Foto: Dokumen GoRiau.com)
Selasa, 31 Oktober 2017 12:48 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Mendapat laporan ada puluhan tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok masuk dan dipekerjakan di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tenayan Raya Pekanbaru, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau langsung memanggil pihak sponsor kontraktor proyek tersebut.

"Sedang kita cek itu, sponsornya sudah saya panggil kemarin, Senin (30/10/2017)," kata Kepala Disnakertrans Provinsi Riau, Rasidin Siregar kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Selasa (31/10/2017).

Dalam pertemuan tersebut, Rasidin menekankan agar pihak sponsor segera menyerahkan data Izin Menggunakan Tenaga Asing (IMTA) selambat-lambatnya tiga hari terhitung Senin kemarin hingga Rabu (1/11/2017) besok.

Ia memperkirakan, sekitar 80 TKA asal Tiongkok itu sengaja dipasok untuk menuntaskan tahap finishing pembangunan PLTU yang direncanakan selesai tahun ini.

"Kami kasih batas menyerahkan IMTA paling lambat tiga hari, besok terakhir. Kalau tidak akan kita tindaklanjuti seperti dulu," tuturnya.

Awal tahu lalu, pihak Imigrasi Kota Pekanbaru Provinsi Riau kembali mengamankan sejumlah TKA dari PLTU Tenayan Raya. Tercatat sudah 109 orang yang diproses petugas dan menjalani pemeriksaan.

Hasilnya, 21 orang dari mereka diketahui pemegang KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) sedangkan 88 TKA lainnya ternyata hanya pemegang visa kunjungan. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/