Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
18 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
17 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
17 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
18 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
14 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Geger, Puluhan Warga Malang Keracunan Usai Makan dari Tempat Hajatan

Geger, Puluhan Warga Malang Keracunan Usai Makan dari Tempat Hajatan
Dok. Beritajatim.com
Sabtu, 28 Oktober 2017 04:01 WIB
MALANG - Sedikitnya 42 warga di Desa Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, harus dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.

Puluhan warga diduga mengalami keracunan massal usai menyantap hidangan berupa "bali telor".

Kapolsek Wonosari, AKP Triwik membenarkan kejadian ini. "Benar ada 42 orang. Sebagian sudah pulang, sebagian lagi masih dirawat di Puskesmas Ngajum dan Wonosari,” ungkap AKP Triwik, Jumat (27/10/2017).

Kata dia, satu orang warga sempat dirawat di Rumah sakit Hasta Husada dan Rumah Sakit Ramdani Husada. 

Kejadian bermula Minggu (22/10/2017) siang, dimana berlangsung hajatan di rumah keluarga Suhartini, warga Dusun Selobekiti  RT 23/ RW 04 desa Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang. 

Puluhan warga mendatangi kegiatan tersebut dan pulang membawa "berkat" atau kotak makanan. Warga yang memakannya, mengalami diare, muntah dan mual hingga lemas. 

"Awalnya tidak diketahui banyaknya pasien atau warga. Ambulance Puskesmas Wonosari sampai harus melakukan evakuasi dari rumah para korban berkali-kali," beber Triwik usai menjenguk para korban.

Dari sampel sisa makanan dan sisa muntahan, telah dikantongi petugas Polsek Wonosari guna proses penyelidikan.

Penyebab sementara musibah keracunan ini diperkirakan akibat bumbu dalam masakan. "Sementara, disebabkan telor bumbu bali atau bumbu merah," pungkas AKP Triwik.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:beritajatim.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/