Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
14 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
12 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
3
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
4
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
14 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
13 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
13 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Simone Julia Gagal Raih Perunggu di AIMAG 2017

Simone Julia Gagal Raih Perunggu di AIMAG 2017
Istimewa.
Senin, 18 September 2017 20:46 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Atlet Jujitsu putri, Simone Julia gagal meraih perungguDia terkena diskuakifikasi saat menghadapi Onanong Sangsirichok dari Thailand pada pertandingan perebutan tempat ketiga kelas -70kg Newaza cabang olahraga Jujitsu Asian Indoor Martial Art Games (AIMAG) di Venue MAA Asghabat, Turkmenistan, Senin (18/9/2017).

"Simone kalah diskulifikasi karena celananya terbuka saat bertanding," kata Manajer Tim Jujitsu Indonesia, Mahesa Arba usai pertandingan.

Tadinya, kata Mahesa yang sudah meninggalkan lokasi pertandingan, Simone sempat diumumkan meraih perunggu setelah menaklukkan atlet jujitsu tuan rumah Turkmenistan, Numedowa.

Namun, panitia kembali mengumukan Simone harus berhadapan dengan Onanong Sangsirichok. "Pertandingan jujitsu AIMAG menggunaman sistem reparchage. Jadi, Simone yang kalah di perempat final dari atlet Jordan, Rana Hatem Sharif harus tanding 2 kali lagi untuk merebut peringkat ketiga. Pertama menghadapi Turkmenistan dan Thailand di pertandingan terakhir," kata Direktur Program Kepelatihan Performa Tinggi Tanding 2 Satlak Prima, Arif Hidayat.

Meski gagal meraih perunggu, kata Mahesa, Simone Julia masih punya peluang untuk meraih medali lagi. Sebab, dia akan turun di kelas Open.

"Simone masih akan tampil di kelas Open. Jadi, dia masih punya kesempatan meraih medali," katanya.

Kegagalan juga dialami Fikri yang tampil di kelas - 62kg dan Budi di kelas -85kg kalah. Begitu juga Mikcle di kelas +95kg yang kalah di babak pertama.

Nasib naas menimpa Tita Adinda Putri yang tampil di kelas -62kg. Tita kalah akibat dicurangi saat menghadapi atlet United Arab Emirat (UAE), Almatroshi Bashayer Faresh dengan skor 3-4.

"Kalau saja tidak dicurangi, Tita bisa meraih perak. Akibat adanya kecurangan itu, Tita gagal meraih perunggu karena semangatnya down dan kalah dari atlet tuan rumah Turkmenistan, Krowyakova Wioletta pada pertandingan perebutan medali perunggu," jelas Mahesa Arba. 

Sebelumnya, medali perunggu juga dipersembahkan pasangan Very Maradona Sinaga dan Irvan Ramadhan di kategori Show System Men. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:DKI Jakarta, Olahraga, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/