Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
16 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
13 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

138 Rumah Rusak dan Porak Poranda Diterjang Banjir Bandang di Solok Sumbar

138 Rumah Rusak dan Porak Poranda Diterjang Banjir Bandang di Solok Sumbar
Foto: BNPB.
Jum'at, 15 September 2017 17:33 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Di saat sebagian besar wilayah Indonesia masih menghadapi musim kemarau sehingga menyebabkan kekeringan dan ancaman kebakaran hutan dan lahan, banjir bandang justru terjadi di Solok Selatan.

Hujan deras yang turun menyebabkan banjir bandang di 4 jorong di Kabupaten Solok Selatan Provinsi Sumatera Barat pada Kamis malam (14/9/2017) pukul 20.30 Wib.

"Banjir bandang disertai lumpur, kayu dan batu menerjang permukiman dan lahan pertanian. Sebanyak 138 unit rumah rusak dan 160 KK (571 jiwa) terdampak banjir bandang di Jorong Bancah Anak Lolo, Batang Lolo Atas, Batu Kulambai dan Batang Lolo," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran persnya, Jumat (15/9/2017) di Jakarta.

Beberapa rumah masyarakat dipenuhi dengan air dan lumpur hingga mencapai ketinggian 75 centimeter. Tidak ada korban jiwa dari banjir bandang ini. Sebanyak 42 KK mengungsi di rumah saudaranya.

"Data sementara tercatat di Jorong Bancah Anak Lolo 56 KK (218 jiwa) terdampak, 46 unit rumah rusak (12 rusak berat, 6 rusak sedang, 28 rusak ringan), Jorong Batang Lolo Atas 62 KK (224 jiwa) terdampak, 59 unit rumah rusak (11 rusak berat, 48 rusak ringan), Jorong Batu Kulambai 41 KK (126 jiwa) terdampak, 32 rumah rusak (19 rusak berat, 13 ruska ringan) dan Jorong Batang Lolo 1 KK (3 jiwa) terdampak, dan 1 unit rumah rusak ringan. Kelompok rentan yang terdampak tercatat sebanyak 17 jiwa lansia, 25 balita dan 1 jiwa disabel," tukasnya.

BPBD Kabupaten Solok Selatan kata dia, bersama BPBD Provinsi Sumatera Barat, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, SKPD dan relawan melakukan penanganan darurat. Evakuasi warga dilakukan saat banjir bandang.

Bupati Solok Selatan telah menetapkan masa tanggap darurat selama 7 hari dari 15-22 September 2017. Posko tanggap darurat dan dapur umum didirikan. Bantuan makanan siap saji telah disalurkan kepada warga sebanyak 534 bungkus. BPBD juga telah menyalurkan selimut kepada korban.

Saat ini banjir bandang sudah surut dan menyisakan lumpur. Alat berat dibutuhkan untuk membersihkan lumpur, dan membuka akses jalan yang tertutup material, selain itu juga peralatan mesin pemotong kayu. Selain itu, kebutuhan mendesak saat ini adalah makanan siap saji, air bersih, pakaian, alat-alat kebersihan, tenaga relawan membantu membersihkan lingkungan dan sanitasi.

"Pendataan masih dilakukan oleh BPBD Solok Selatan," pungkas Sutopo Purwo Nugroho. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/