Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
2
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
8 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
3
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
8 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
4
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
9 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
5
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Olahraga
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
8 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Tiga Pilar Plus Asahan Deklarasi Damai untuk Rohingya

Tiga Pilar Plus Asahan Deklarasi Damai untuk Rohingya
Wabup H Surya BSc saat menandatangani kegiatan deklarasi damai untuk Rohingya di Asahan
Jum'at, 08 September 2017 18:11 WIB
Penulis: Gus
ASAHAN - Pemkab Asahan melakukan deklarasi damai 3 pilar plus dan doa bersama antar lintas agama terkait dengan tragedi kemanusian di Rohingya, Myanmar.

Aksi damai yang dirangkai dengan membacakan pernyataan sikap bersama tokoh agama di Asahan dipimpin oleh Waka Polres Asahan, Kompol Bernard Panjaitan disaksikan oleh Wakil Bupati Asahan, DPRD Asahan dan Forkopinda, Jumat (8/9/2017), di Alun-Alun Rambate Rata Raya, Kisaran.

Pernyataan sikap yang disampikan Ketua FKUB Asahan, Humaidi Samsuri Pane menyebutkan bahwa pihaknya mengutuk keras pelanggaran hak azasi manusia di Myanmar, mendorong pemerintah untuk menampung pengusi Roningya yang datang ke Indonesia, melakukan diplomatik kepada Myanmar meminta pihaknya menjamin kerukunan beragama.

Mengajak semua tokoh masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab memberikan informasi kondisi Myanmar.

"Kami tokoh agama menghimbau Pemerintah agar lebih empati menjamin umat beragama untuk beribadah,” ucap Humaidi dihadapan seluruh peserta deklarasi damai.

Waka Polres Asahan meminta semua lapisan masyarakat menjaga serta memelihara keamanan di Kabupaten Asahan. Dan juga memberikan pencerahan dan penjelasakan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Semoga Asahan menjadi Kabupaten percontohan dalam membina kerukunan beragama,” sebut Waka Polres.

Pernyataan sikap ditanda tangani langsung oleh para tokoh agama, di antaranya, H Salaman Abdulah Tanjung (Islam), Danrisman, Sitanggang (Katolik), NK Sabay, (Hindu) PMDJoseph Randy (Buddha), Martono (Konghucu) dan diketahui oleh Pemkab Asahan dan Forkopinda.

Editor:Fatih
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/