Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
17 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
16 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
14 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
15 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Politisi Nasdem Ini Minta Program Pemberdayaan Masyarakat Bagi Jukir Liar
Pemerintahan
46 menit yang lalu
Politisi Nasdem Ini Minta Program Pemberdayaan Masyarakat Bagi Jukir Liar
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Terkait Scandal Perselingkuhan Camat Kelayang, Warga Minta Bupati Inhu Tentukan Sikap Tegas

Terkait Scandal Perselingkuhan Camat Kelayang, Warga Minta Bupati Inhu Tentukan Sikap Tegas
Camat Kelayanhg usai digerebek warga.
Senin, 03 Juli 2017 21:02 WIB
Penulis: Jefri Hadi
RENGAT - Scandal perselingkuhan antara Camat Kelayang dengan oknum bidan PNS Puskesmas Polak Pisang inisial YD, mendapat kecaman serius dari perbagai pihak.

Jafrizal, tokoh masyarakat Kelayang meminta agar Umar, S.Sos untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Camat Kecamatan Kelayang. Begitu juga dengan Bupati Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, H Yopi Arianto, diharapkan dapat mengambil sikap tegas.

"Kita minta camat tersebut mengundurkan diri dari jabatannya. Jika tidak, Bupati Inhu harus menentukan sikap tegas terhadap bawahannya yang sudah mencoreng citra pemerintah," kata Jafrizal yang akrap disapa Ijal itu, kepada GoRiau.com, Senin (3/7/2017).

Dikatakan Ijal yang juga mantan anggota DPRD Inhu itu, terkait kasus perselingkuhan camat tersebut, pihaknya mengaku dalam waktu dekat juga akan menggelar rapat dengan para tokoh masyarakat setempat.

"Dalam waktu dekan, kami akan menggelar pertemuan dengan para tokoh adat, agama dan pemuda. Jika memungkinkan, kita juga akan memanggil camat tersebut secara adat istiadat," pungkasnya tegas.

Sebagai mana diberitakan GoRiau.com sebelumnya, Camat Kelayang itu digerebek selingkuh dengan seorang janda muda inisial YD, oleh warga dan para tokoh masyarakat setempat pada, Selasa (20/6/2017) malam kemaren sekitar pukul 23.30 WIB.

Saat digerebek, mantan Camat Peranap itu memang tidak melakukan perbuatan mesum, melainkan hendak mengantarkan bidan puskesmas itu pulang ke rumahnya di Kelurahan Simpang Kelayang sepulang dari bersantai dengan sanhg camat.

Penggerebekan itu dilakukan oleh warga lantaran sudah kesal dan muak dengan ulah sang camat yang sudah sejak lama diintai warga. Terlebih, tanpa mempedulikan statusnya sebagai kepala wilayah dan umur yang sudah cukup lanjut, setiap kali jalan keluar rumah, sang camat tersebut bak sejoli yang masih muda belia.

Bagai mana tidak, setiap kali jalan keluar rumah, keduanya sering kali pulang saat larut malam. Hal itu bertujuan agar ulahnya tidak tercium dan diketahui warga.(Jef)

Kategori:Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/