Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
2
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
23 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
3
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
23 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
24 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
Umum
19 jam yang lalu
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
6
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Umum
19 jam yang lalu
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sehatkan Desa, Rumah Zakat Bentuk Program Kebun Gizi

Sehatkan Desa, Rumah Zakat Bentuk Program Kebun Gizi
Dok. Rumah Zakat.
Selasa, 27 Juni 2017 20:34 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
YOGYAKARTA - Tamanan merupakan satu di antara 19 Desa Berdaya Rumah Zakat di Yogyakarta yang fokus terhadap program kesehatan. Sudah sejak 2012 di wilayah ini dilaksanakan berbagai program pemberdayaan di bidang kesehatan, namun baru Februari lalu program Kebun Gizi digulirkan.

Menurut Alfian, Fasilitator Desa Berdaya Tamanan tujuan pertama dari pelaksanaan program Kebun Gizi ialah untuk meningkatkan kesehatan warga dengan makan sayur dan buah organik. Kedua, memberdayakan warga terutama ibu rumah tangga agar memiliki aktivitas lain yang dapat bermanfaat bagi dirinya dan keluarga.

“Sebagai awalan, peserta program ini merupakan para kader posyandu yang sudah kami bina. Setidaknya mereka sudah terbiasa dengan program pemberdayaan yang dilakukan Rumah Zakat. Ada 1000 tanaman yang kami salurkan saat launching program,” kata Alfian baru-baru ini.

Pada awal pembentukan program, lahan yang digunakan adalah pekarangan rumah para anggota kelompok. Dengan menggunakan polybag mereka menanam beraneka ragam jenis tanaman, seperti cabe rawit, terong, sawi, tomat, dan lainnya. Saat ini, Kebun Gizi sudah ditanam di salah satu lahan kosong di wilayah tersebut.

Untuk meningkatkan wawasan para anggota Kebun Gizi, setiap satu bulan sekali dilakukan pembinaan oleh Failitator Desa Berdaya. Materi yang diberikan biasanya seputar pemeliharaan tanaman serta menjaga kondisi tanah agar tetap subur. Menurut Alfian kegiatan ini dilaksanakan agar para anggota Kebun Gizi semakin termotivasi dalam meningkatkan pemeliharaan kebunnya.

"Program pembinaan warga biasanya dilaksanakan setelah kegiatan posyandu karena mayoritas peserta adalah anggota posyandu juga. Untuk ke depannya kami membuat kegiatan khusus yaitu Akademi Bergizi," ungkap Alfian. ***

Sumber:republika.co.id
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, DI Yogyakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/