Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
2
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
7 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
3
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
8 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
4
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
8 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
5
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Olahraga
8 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
7 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dipaksakan Untuk Jalur Mudik, Selain Gelap Gulita Dimalam Hari, Debu-debu Beterbangan di Jalan Tol Pemalang-Batang

Dipaksakan Untuk Jalur Mudik, Selain Gelap Gulita Dimalam Hari, Debu-debu Beterbangan di Jalan Tol Pemalang-Batang
Foto Tol Pemalang-Batang dimalam hari (antara)
Sabtu, 24 Juni 2017 07:30 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Debu-debu beterbangan di Jalur Pemalang-Batang. Jalan tol fungsional ini memang masih dalam taraf pembangunan, namun dipaksakan digunakan dalam mudik 2017 ini.

Sayangnya, kondisi jalan tol fungsional ini masih belum memadai. Minim lampu penerangan saat malam, dan minim rambu lalu lintas.

Bukan hanya itu saja, kondisi di tol itu juga rawan dengan debu. Bila satu kendaraan melintas, debunya beterbangan. Hati-hati bila melintas di jalur ini.

Penting sekali bagi pemudik untuk tidak ngebut saat melintas di ruas ini. Waspada dan hati-hati dengan segala kondisi.

Disaat GoNews.co melintas dari Tol Palimanan-Brebes, Kamis (22/6/2017) yang lalu, pintu masuk Tol menuju Pemalang- Batang masih menggunakan sistem buka tutup. Para pemudik pun terpaksa harus masuk melalui Pantura.

Namun dari pantauan GoNews.co pagi ini, Sabtu (24/6/2017), jalur Tol Pemalan-Batang tepatnya di Desa Kali Salak Batang, terlihat jalur yang sempit dan bedebu hanya digunakan satu jalur dari arah Jakarta menuju Semarang. Sementara arah sebaliknya ditutup total.

Ada sekitar tiga orang petugas Dinas Perhubungan yang mengatur lalin diwilayah tersebut. Pemudikpun tak bisa melalui jalur ini dengan kecepatan tinggi. Rata-rata kendaraan yang melintas hanya bisa memacu kendaraanya sekitar 60 KM/perjam. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/