Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
23 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
23 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
23 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
4
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
21 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
5
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
5 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
6
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Usung Lukman Edy di Pilgub Riau, PKB Siap Koalisi dengan PDIP dan Nasdem

Usung Lukman Edy di Pilgub Riau, PKB Siap Koalisi dengan PDIP dan Nasdem
Ilustrasi. (GoNews.co)
Minggu, 11 Juni 2017 21:13 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Mengusung Lukman Edy sebagai kandidat calon Gubernur Riau 2018, sepertinya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak main-main, bahkan partai yang dicetuskan KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) itu, siap berkoalisi dengan Partai lain.

DPP Partai Kebangkitan Bangsa, telah resmi mengusung wakil ketua komisi II Lukman Edy di Pilgub Riau 2018 mendatang. Namun sesuai dengan ketentuan, dimana keterwakilan PKB di DPRD Riau tidak mencukupi untuk mengajukan calon sendirian, maka pihaknya akan menjajaki dan menjalin koalisi dengan parpol lainya.

Hal ini disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (Wasekjen PKB) Daniel Johan saat dihubungi GoRiau.com (GoNews Group) Minggu (11/6/2017) di Jakarta.

"Resmi tapi belum final karena tetap harus melalui mekanisme yang ditetapkan LPP (Lembaga Pemenangan Pemilu). Koalisi DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) terus berjalan dan masih berproses, dimana PKB Riau membutuhkan setidaknya 13 kursi keterwakilan di DPRD, yang mengharuskan harus berkoalisi dengan parpol lain," ujarnya.

Lukman Edy sendiri sudah mendaftar maju ke Pilgub Riau dengan 7 kandidat lainnya ke DPD PDIP Riau. Selain itu Lukman juga 'melamar' ke Partai NasDem pada hari Sabtu (10/6/2017) kemarin. 

"PKB tetap membuka opsi untuk berkoalisi dengan Partai Demokrasi Idonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) untuk mengusung calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Riau 2018 mendatang, apalagi PDIP mempunyai jumlah kursi sekitar 9, Nasdem sendiri ada 3 kursi dan PKB 6 kursi, jika ditotal maka sudah 18 kursi," ujarnya.

Artinya kata dia, jika PKB berkoalisi dengan PDIP dan Nasdem, maka sudah memenuhi ketentuan yang berlaku.

Ditanya apakah sudah ada pembicaraan kearah koalisi tersebut, Daniel Johan mengakui masih dalam proses. "Masih proses, intinya begini, kami sangat-sangat terbuka, yang terpenting adalah, partai yang diajak berkoalisi memiliki kesamaan visi dengan PKB," paparnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Sekjen DPP PKB, Abdul Kadir Karding. Menurutnya, PKB sudah fix untuk mengusung Wakil Ketua Komisi II DPR RI tersebut.

"Iya sudah fix. Kita mengusung kader sendiri untuk pemilihan Gubernur Riau 2018," tukasnya.

Abdul Kadir berpendapat, sosok Lukman Edy bukanlah orang baru di Riau. Bahkan kata dia, mantan Menteri PDT di era SBY tersebut juga pernah mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau pada 2013 silam. "Sayangnya saat itu beliau gagal. Dan mudah-mudahan mohon doa restu kawan-kawan serta masyarakat Riau, kali ini berjalan mulus," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/