Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
13 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
10 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
5
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
10 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
6
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Home  /  Berita  /  GoNews Group

8 Pendaki Asal Riau Masih Terjebak di Gunung Marapi, Posisinya Sudah Diketahui

8 Pendaki Asal Riau Masih Terjebak di Gunung Marapi, Posisinya Sudah Diketahui
Anggota SAR gabungan Sumbar, menyusuri jalur pendakian ketika melakuan pencarian pendaki yang hilang di Gunung Marapi, Ahad (24/6). (tempo.co)
Senin, 05 Juni 2017 04:56 WIB
JAKARTA - Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali meletus Ahad (4/6). Hingga Ahad malam delapan pendaki asal Provinsi Riau dikabarkan masih terjebak di gunung tersebut.

Dikutip dari tempo.co, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tanah Datar, Indra Kesuma, mengatakan, hingga Ahad malam timnya belum menemukan para pendaki itu. Mereka diduga berlari ke arah Pariangan setelah Gunung Marapi mengalami erupsi sejak Ahad pagi.

''Mereka naik dari daerah Koto Baru. Lalu karena gunung meletus, mereka lari ke arah seberangnya, tepatnya ke arah Pariangan,'' ujarnya saat dihubungi Tempo.

Berdasarkan informasi yang didapatkan BPBD Tanah Datar, para pendaki yang berasal dari Provinsi Riau itu naik dengan rombongan berjumlah 13 orang. Lima orang pendaki lainnya sudah turun dan berada di Posko.

Informasi terakhir, kata dia, delapan pendaki tersebut berada di kawasan Taman Pariangan, yang jaraknya dari puncak sekitar setengah jam perjalanan. Mereka keletihan dan kekurangan logistik.

''Kami bisa berkomunikasi dengan satu orang dari delapan pendaki tersebut. Mereka kecapekan dan berkumpul dalam satu titik,'' ujarnya.

  Indera mengatakan, ada empat tim menuju Gunung Marapi untuk penjemputan. Mereka berasal dari Brimob Padang Panjang, BPBD Tanah Datar, BPBD Padang Panjang dan Basarnas Kota Padang.

Pengamat dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bukittinggi, Bujang, mengatakan letusan Gunung Marapi pertama terjadi pukul 10.10 WIB dengan mengembuskan abu vulkanik setinggi 300-400 meter.

Kemudian disusul pada pukul 10.22 WIB ketinggian abu vulkanis 600 hingga 700 meter. Erupsi ketiga pada pukul 10.46 WIB dengan ketinggian abu 400 meter.*** 

Editor:hasan b
Sumber:tempo.co
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/