Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
14 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
12 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
11 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Rahmi Kurnia: Cukup Bagus, Taekwondoin Raih 1 Perak dan 2 Perunggu

Rahmi Kurnia: Cukup Bagus, Taekwondoin Raih 1 Perak dan 2 Perunggu
Istimewa.
Kamis, 18 Mei 2017 22:04 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BAKU - Tim Takwondo Indonesia telah menunjukkan hasil maksimal dengan menyumbangkan 1 perak dan 2 perunggu bagi Kontingen Indonesia pada Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku Azerbaijan, 12-22 Mei 2017.

Pernyataan itu diungkapkan Pelatih Kepala Tim Taekwondo Indonesia, Rahmi Kurnia Pratama melalui WhatsApp dari Baku, Azerbaijan, Kamis (18/5/2017) malam.

"Cukup bagus hasil yang telah dicapai. Apalagi, 6 taekwondoin yang memperkuat Tim Taekwondo Indonesia merupakan atllit muda yanh baru diterjunkan pada event internasional," katanya.

Satu-satunya medali perak disumbangkan Dhean Titani Fazrin di kelas -46 kg putri. Sedangkan dua perunggu diraih Mariska Halinda di kelas -53 kg putri dan Dinggo Ardiyan Prayogo di kelas -68 kg putra.

Menurut Rahmi, perjuangan Dhean, Mariska dan Dinggo merebut medali tidak gampang. Pasalnya, mereka menghadapi juara dunia taekwondoin yang sarat pengalaman bertanding internasional.

"Di ISG yang dijadikan sebagai ajang uji coba, mereka bukan hanya dapat pengalaman berharga tetapi menambah jam terbang," katanya.

Meski telah mendapat hasil maksimal, kata Rahmi, pihaknya tetap akan melakukan evaluasi terhadap penampilan keenam taekwondo. Tujuannya, untuk lebih menyempurnakan penampilan sehingga bisa meraih hasil terbaik pada SEA Games Malaysia 2017.

"Kondisi fisik taekwondoin Indonesia masih 80 % saat tampil di ISG. Makanya, kita akan menggenjot kondisi fisik mereka mencapai 100 % saat di Malaysia nanti," katanya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/