Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
13 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
22 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
10 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
5
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
10 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
9 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ditanya Soal Calon Presiden 2019, Rhoma Irama: Jika Diminta, Saya Tak Boleh Menolak

Ditanya Soal Calon Presiden 2019, Rhoma Irama: Jika Diminta, Saya Tak Boleh Menolak
Rakornas Partai Idaman, Selasa (16/5/2017) di Pondok Gede Jakarta.
Selasa, 16 Mei 2017 12:54 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Saat konfresnsi pers pada Rakornas Partai Idaman, Ketua umum yang juga raja dangdut Rhoma Irama mengaku tidak bisa menolak jika partai yang dipimpinnya mencalonkan dirinya sebagai calon presiden di Pemilu 2019.

Namun secara pribadi dirinya tidak memiliki keinginan untuk mencalonkan diri. "Apakah Rhoma Irama akan mencalonkan presiden, jawaban saya adalah tidak," kata Rhoma pada konfrensi pers di Asrama Haji Pondok Gede, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Selasa (16/5/2017).

Pelantun lagu "Judi" itu juga menyebut adanya kemungkinan kader Partai Idaman yang mencalonkan dirinya. Jika itu terjadi, maka dirinya tidak dapat menolak.

"Tetapi teman-teman saya mungkin mau mencalonkan. Artinya saya bagaimana sikap Partai, teman-teman partai atau partai secara nasional menghendaki saya sebagai calon presiden artinya saya tidak boleh menolak," kata Rhoma.

"Tapi kalau anda tanyakan saya mau mencalonkan diri, saya tidak mencalonkan, mungkin pasar saya mencalonkan," tukasnya.

Partai Idaman sebagai parpol baru yang akan bertarung di Pemilu 2019, hari ini menggelar musyawarah kerja nasional di Asrama Haji Pondok Gede. Rhoma Irama dalam sambutannya, mengajak kadernya untuk menunjukkan agama Islam yang toleran.

"Idaman harus mampu tunjukkan ke Indonesia dunia bahwa Islam agama yang mejaga perdamaian dan pluralisme," kata Rhoma di antara sambutannya.

Karena menurut dia, efek dari pilkada DKI dan memanasnya suasana politik beberapa bulan belakangan, membuat isu-isu agama kian memanas dan menjadi ajang balas dendam. Untuk itu dirinya mengajak kader-kadernya untuk turut serta menjadi penengah dalam kegaduhan tersebut.

"Kita harus menyudahi hiruk pikuk ini. Kader Idaman harus mampu memberikan kedamaian serta menjadi penengah," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/