Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
21 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

3 Oknum Pegawai Rutan Sialang Bungkuk Diduga Jadi 'Pemicu' Bentrok dan Sebabkan 448 Tahanan Kabur

3 Oknum Pegawai Rutan Sialang Bungkuk Diduga Jadi Pemicu Bentrok dan Sebabkan 448 Tahanan Kabur
Minggu, 07 Mei 2017 15:56 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
PEKANBARU - Tragedi luar biasa dimana 448 tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 2B Pekanbaru di Jalan Sialang Bungkuk Kelurahan Sialang Rampai Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru kabur serentak, diduga disebabkan perlakuan tidak manusiawi oleh petugas rutan terhadap warga binaan.

Informasi yang diperoleh GoRiau.com, ada 3 oknum yang diduga kuat menjadi pemicu kemarahan penghuni.

Informasi sementara, tiga oknum ini berinisial Fk, Wr dan Tm. Ketiganya melakukan tindakan berbeda-beda dan tidak manusia terhadap tahanan. Mulai dari pemukulan, pemerasan dan tindakan yang tidak menyenangkan lainnya.

Dari keterangan penghuni Lapas (narapidana) bahwa akar permasalahan terjadi  akibat penghuni Lapas sering mendapatkan perlakuan yang tidak baik dari petugas Lapas yang berinisial Wr dan Tf

Diduga beberapa orang termasuk tiga pegawai Rutan tersebut sering melakukan pungli terhadap narapidana, narapidana tidak mendapatkan pelayanan yang baik dan terjadi penganiayaan terhadap narapidana dan banyak hal lainnya.

Sementara itu Kapolda Riau Irjen Zukarnain saat dikonfirmasi mengatakan, tim sedang menyelidiki adanya pungutan liar. Pihaknya terus bekerja maksimal dan berharap masalah ini segera bisa dituntaskan.

''Soal adanya oknum-oknum di dalamnya, nanti kita sampaikan. Kita masih bekerja,'' tegasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/