Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
20 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
16 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
16 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
17 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Motif Pembunuh Sadis Sekeluarga di Mabar

Ternyata, Korban Punya Utang Sabu Rp5 Juta Sama Andi Lala

Ternyata, Korban Punya Utang Sabu Rp5 Juta Sama Andi Lala
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel paparkan kasus pembunuhan sadis sekeluarga di Mabar
Senin, 17 April 2017 13:24 WIB
Penulis: Ded
MEDAN-Ternyata, korban Riyanto yang dibunuh tersangka Andi Lala di kediaman korban di Jalan Mangaan Gang Benteng, Lingkungan XI, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli pada Minggu (9/4/2017) kemarin, dipicu masalah utang narkoba jenis sabu sebanyak Rp5 juta.
 

Demikian dikatakan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel dalam siaran persnya di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Senin (17/4/2017) siang.
 
"Korban Riyanto punya hutang narkoba jenis sabu senilai Rp5 juta kepada Andi Lala. Diduga hutang tersebut menjadi salah satu motif Andi Lala untuk menghabisi Riyanto dan keluarganya.
 
Selain motif utang narkoba itu, jelas Kapolda Sumut, tersangka Andi Lala diduga memang mengincar uang dan harta benda milik korban.
 
"Selain masalah utang narkoba itu, tersangka Andi Lala juga mengincar uang dan harta benda milik korban. Dimana, uang dan sejumlah HP milik korban dibawa tersangka ke rumahnya," jelas mantan ajudan presiden dimasa pemerintahan presiden SBY ini.

Editor:wewen
Kategori:Sumatera Utara, GoNews Group, Hukum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/