Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
9 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
5
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
4 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Wako Mahyeldi: Lurah dan Camat Harus Siap Jadi Ustadz

Wako Mahyeldi: Lurah dan Camat Harus Siap Jadi Ustadz
ali Kota Padang Mahyeldi bersama Kakan Kemenag Kota Padang Japeri dan Ustadz Taufiq Qulazhar Hulaimy pada kegiatan Subuh Berjamaah ASN Pemko Padang di Masjid Nurul Iman (9/4/2017).
Senin, 10 April 2017 20:02 WIB
PADANG - Pemerintah Kota Padang akan mempersiapkan Lurah dan Camat untuk menjadi seorang Ustadz, agar lebih memahami dan mengamalkan ilmu agama dalam kepemimpinan ditengah-tengah masyarakat.

"Lurah dan Camat yang sudah ada sekarang akan kita persiapkan untuk menjadi seorang Ustadz, atau kita akan mengangkat Lurah dan Camat yang memiliki latar belakang seorang ustadz," ungkap Mahyeldi disela-sela pelaksanaan gerakan Subuh Berjamaah ASN Pemko Padang di Masjid Nurul Iman, Minggu (9/4/2017).

Dijelaskan Mahyeldi, pemahaman ilmu agama diperlukan bagi seorang pemimpin, agar dalam melayani masyarakat bisa menjadi teladan dan bekerja sesuai dengan ajaran agama.
"Kita berada di ranah yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, jadi ilmu agama menjadi syarat mutlak untuk menjadi seorang pemimpin," tambah Mahyeldi.

Saat ini, Pemko Padang sedang menggiatkan program-program keagamaan bagi generasi muda calon pemimpin masa depan. Seperti, pesantren ramadhan, pejuang subuh, didikan subuh, wirid remaja, remaja masjid, dan lainnya.

"Pemimpin masa depan saja kita persiapkan sedini mungkin. Tentunya, pemimpin hari ini juga harus memiliki bekal ilmu agama," ujar Mahyedi.

Ditambahkannya, hal ini semata-mata tak lain dan tak bukan hanya untuk menghadirkan pemimpin yang memiliki akhlaqul karimah, etika, sopan santun, dan jiwa yang besar.

"Sebagaimana kita ketahui, ada pemimpin di negeri ini yang tidak beretika, berjiwa korupsi, suka mengadu domba, dan melakukan penistaan. Dan kita tidak ingin, yang seperti itu ada di Ranah Minang yang kita cintai ini," tutur Mahyeldi. (LL)

Foto: Wali Kota Padang Mahyeldi bersama Kakan Kemenag Kota Padang Japeri dan Ustadz Taufiq Qulazhar Hulaimy pada kegiatan Subuh Berjamaah ASN Pemko Padang di Masjid Nurul Iman (9/4/2017). (humas)

Editor:Agib Noerman
Kategori:Lingkungan, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/