Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
13 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
12 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
12 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
12 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ustaz Taufiqurrohman: Orang yang Makan Gaji Buta, Shalatnya tidak Diterima

Ustaz Taufiqurrohman: Orang yang Makan Gaji Buta, Shalatnya tidak Diterima
Ribuan jamaah shalat jumat. (republika.co.id)
Jum'at, 24 Maret 2017 15:25 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Shalat merupakan ibadah yang utama bagi seorang Muslim. Sebab, shalat merupakan amal yang pertama dihisab pada Hari Perhitungan nanti.

Namun, tidak semua orang shalatnya diterima. "Nabi Muhammad SAW menyebutkan ada 10 kelompok  orang yang shalatnya tidak diterima,” kata Ustadz Taufiqurrohman saat mengisi pengajian guru dan karyawan Sekolah Bosowa Bina Insani di Masjid Bosowa Bina Insani, Jumat (17 dan 24 Maret 2017).

Siapakah mereka itu? "Pertama, orang yang shalat tapi tidak membaca," kata Ustadz Taufiqurrohman.

Maksudnya, dia hanya diam saja atau membaca dalam hati. Padahal shalat merupakan perpaduan antara perkataan dan  perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.

Sejumlah rukun shalat harus diucapkan, seperti takbiratul ihram dan takbir antar rukun shalat, membaca Surah Fatihah, membaca doa tahiyat, dan  mengucapkan salam.

"Jadi, kalau rukun-rukun yang wajib diucapkan itu hanya dibaca di dalam hati, maka shalatnya tidak diterima," tutur Ustadz Taufiq, panggilan akrab Taufiqurrohman.

Kedua, orang yang shalat tapi tidak membayar zakat. "Perintah shalat bergandengan dengan perintah zakat. Orang yang shalat tapi tidak membayar zakat, kata Nabi, orang tersebut tidak diterima shalatnya," ujar Taufiq.

Ketiga, kata Taufiq, imam shalat yang dibenci oleh makmumnya. Dia dibenci karena akhlaknya yang tidak baik.

Keempat, kata Taufiq, orang yang  makan gaji buta. Dia bekerja tidak sesuai dengan kewajiban yang harus dilaksanakannya. "Kelima, orang yang mabuk dan istiqamah dalam mabuknya," tuturnya.

Keenam, seorang istri yang enggan memenuhi permintaan suaminya dan suaminya marah kepada istrinya tersebut. "Itulah sebabnya, saling bermaafan antara suami itri, terutama istri minta maaf kepada suami, sebaiknya dilakukan setiap hari,” kata Taufiq.

Ketujuh, ujar Taufiq,  wanita yang shalat tapi  masih mengumbar aurat. Kedelapan, pemakan riba. Kesembilan imam atau pemimpin yang tidak amanah (curang).

Adapun kesepuluh, kata Taufiq,  adalah orang yang shalatnya tidak mencegah dirinya dari perbuatan keji dan munkar, tidak bertambah kecintaannya kepada Allah, bahkan ia makin jauh dari Allah.

"Semoga kita tidak termasauk salah satu dari 10 kelompok orang yang shalatnya tidak diterima oleh Allah SWT," tutur Taufiqurrohman. ***

Sumber:republika.co.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pendidikan, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/