Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
10 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
8 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
9 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
5
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
6 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
6 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dituduh Penculik Anak, Perempuan Gangguan Jiwa Dipukuli Warga

Dituduh Penculik Anak, Perempuan Gangguan Jiwa Dipukuli Warga
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol M Iqbal (kiri) mengajak ngobrol Solehah yang ditengarai mengalami gangguan jiwa. (Foto: MOCH KHAESAR J.U/RADAR SURABAYA)
Jum'at, 24 Maret 2017 12:07 WIB

SURABAYA - Mencuatnya isu tentang penculikan anak terus memakan korban. Kali ini korbannya wanita bernama Solehah yang diperkirakan berusia 27 tahun. Dia sempat ditangkap warga Mojoklarnggu Lor, Surabaya, Kamis (23/3/2017).

Bahkan ada beberapa warga yang sempat melakukan pemukulan terhadap Solehah.

Untuk menghindari hal-hal negatif, jajaran Polrestabes Surabaya dipimpin Kapolrestabes Surabaya, Komisaris Besar (Kombes) Polisi M.Iqbal didampingi Kapolsek Gubeng Komisaris Polisi (Kompol) Agus Bahari turun ke lapangan.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol, M.Iqbal menegaskan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara Solehah bukan pelaku penculikan.

Wanita yang diamankan ke Polsek Gubeng tersebut mengalami gangguan jiwa.

“Anggota Polsek masih memeriksa, dan berdasarkan pemeriksaan tidak terbukti dia hendak menculik anak-anak seperti informasi yang beredar,” kata M Iqbal, seperti diberitakan Radar Surabaya.

Pemeriksaan selanjutnya dengan memanggil pihak keluarga untuk memastikan kebenaran Soleha benar-benar mengalami gangguan jiwa.

Informasi lain menyebutkan Solehah pernah menghuni Liponsos. Saat mengetahui hendak dimasukkan ke Liponsos kembali, dirinya menolak dan merengek ke petugas. Selain itu, tidak ada identitas apapun dari Soleha.

Untuk proses lebih lanjut, Solehah masih dilakukan pemeriksaan di Polsek Gubeng. Kapolsek Gubeng, Kompol Agus Bahari mengatakan jika pemeriksaan itu dilakukan untuk memastikan kejiwaan Solehah.

“Masih menuggu hasil pemeriksaan, jika memang terbukti (mengalami gangguan jiwa) kami kirim ke Liponsos untuk penanganan lebih lanjut,” terang Agus. (sar/rif/jpnn)

Editor:Arie RF
Sumber:jpnn.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/