Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
20 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
20 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
19 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mau ke Terminal AKAP Pekanbaru, 6 WNA Bangladesh Diamankan Polisi saat Melintas di Jalan Lintas Timur Tenayan Raya

Mau ke Terminal AKAP Pekanbaru, 6 WNA Bangladesh Diamankan Polisi saat Melintas di Jalan Lintas Timur Tenayan Raya
Enam WNA Bangladesh saat diamankan di Polsek Tenayan Raya, Jumat dinihari tadi
Jum'at, 17 Maret 2017 14:35 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Enam orang Warga Negara Asing (WNA) asal Bangladesh diamankan ke Polresta Pekanbaru dan Polsek Tenayan Raya saat melintas di jalan Lintas Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau, Jumat (17/3/2017) dinihari tadi.

WNA asal Bangladesh ini diamankan saat mobil minibus Daihatsu Terios bernomor polisi BM 1731 JC warna silver yang mereka tumpangi terjaring razia sekitar pukul 00.15 WIB, karena gelagat supir mobil berinisial Asril (44) tampak mencurigakan.

Saat diperiksa, supir minibus tersebut mengaku jika enam WNA Bangladesh ini menumpang mobilnya dari Dayun, Kabupaten Siak dan minta diantarkan ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru atau lebih dikenal dengan sebutan Terminal AKAP.

"Untuk sampai ke Terminal AKAP, keenam WNA Bangladesh ini dimintai uang ongkos sebesar Rp80 ribu per orang," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino SH MH, Jumat siang.

"Mencegah adanya unsur tindak kejahatan, keenam WNA Bangladesh ini langsung menjelani pemeriksaan identitas serta dokumennya," sambung Kasubag saat ditemui GoRiau.com (GoNews Grup) di Polresta Pekanbaru.

Berikut nama-nama enam WNA Bangladesh yang diamankan saat melintas di jalan Lintas Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, dinihari tadi:

1. Hossain, berusia 29 tahun.

2. Quddus, berusia 36 tahun.

3. M Djahurul, berusia 36 tahun.

4. Rahman, berusia 22 tahun.

5. Mondol, berusia 39 tahun.

6. Kamaruzaman, berusia 31 tahun.

Kasubag menuturkan, dari hasil pemeriksaan, keenam WNA Bangladesh ini memiliki dokumen-dokumen lengkap dan tidak melanggar keimigrasian di Indonesia. "Selain itu, kita juga tidak menemukan adanya unsur ataupun niat untuk melakukan kejahatan dari mereka," tuturnya.

Terkait diamankannya enam WNA Bangladesh ini, Kasubag melanjutkan, mereka kemudian diserahkan ke pihak Imigrasi Provinsi Riau, untuk proses lebih lanjut, karena hal ini merupakan wewenang pihak Imigrasi.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/