Memanas! Lepas Pakaian, Warga Suku Sakai Terlibat Aksi Dorong-dorongan Dengan Petugas di Pagar Kantor Gubernur Riau
Penulis: Chairul Hadi
Aksi yang nyaris berujung kericuhan ini dipicu lantaran ratusan warga Suku Sakai tidak diperkenankan masuk. Rencananya mereka akan menetap di halaman Kantor Gubernur Riau, menunggu tuntutan mereka dipenuhi pemerintah.
Pagar kantor Gubernur Riau pun bergoyang beberapa kali. Kaum pria dari Suku Sakai bahkan melepas pakaian (baju, red) mereka dan menyatakan siap habis-habisan demi terealisasinya tuntutan, terkait dikembalikannya tanah ulayat mereka.
Pantauan GoRiau.com (GoNews Grup), massa masih bertahan di sini dan aksi dorong-dorongan pagar kantor Gubernur Riau sudah mereda setelah dicegah aparat kepolisian. Rencananya perwakilan massa akan berunding terkait permintaan mereka untuk dapat masuk ke dalam.
Jika tidak terealisasi, massa yang berjumlah ratusan itu siap bertindak anarkis bahkan menumpahkan darahnya. "Kita tidak takut. Darah pun siap kita tumpahkan di sini, cam kan itu," ancam koordinator aksi menggunakan pengeras suara.
Terlihat ratusan petugas, baik itu polisi dan Satpol PP, dikerahkan melakukan pengamanan berlangsungnya aksi unjuk rasa, yang sudah berlangsung sejak siang tadi. ***
Kategori | : | Peristiwa, GoNews Group |