Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
15 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
13 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
11 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
13 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selfie di Pinggir Sungai, 2 Mahasiswi Amikom Tewas Tenggelam

Selfie di Pinggir Sungai, 2 Mahasiswi Amikom Tewas Tenggelam
Evakuasi dua mahasiswi yang tewas tenggelam di Cilacap. (foto: merdeka.com)
Jum'at, 24 Februari 2017 09:03 WIB

CILACAP - Dua mahasiswi Amikom Cilacap, Jawa Tengah, tewas tenggelam saat asyik selfie di sekitar Sungai Pelus, Kedung Nila di Desa Karang Salam, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas, Kamis (23/2).

Kedua mahasiswi itu adalah Alisia Putri(21) warga Cilongok, Banyumas dan Fitria Nur (21) warga Kabupaten Cilacap.

Menurut Ketua Tagana Banyumas Adi Candra, kejadian itu pukul 10.30 WIB, saat rombongan mahasiswa Amikom berjumlah 10 orang selfi di sekitaran Kedung Nila. Di tengah selfie itu kedua mahasiswi tersebut terpeleset.

"Korban pertama Alisa terjatuh ke dalam Kedung Nila. Kemudian korban kedua bermaksud menolong, tapi juga terpeleset dan terjatuh. Dikarenakan tidak bisa berenang dan sungai yang dalam sekitar 7 meter, korban tenggelam," jelasnya.

Adi mengatakan, usai kejadian kemudian saksi baru mencoba meminta pertolongan ke warga sekitar pukul 12.40 WIB. Kemudian korban dilarikan ke RSUD Margono.

"Korban berhasil dievakuasi oleh SAR gabungan dari TRC, PB BPBD Kabupaten Banyumas, Tagana, Koramil, Polsek dan warga masyarakat, kemudian korban dilarikan ke RSUD Margono untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, sebanyak 8 saksi kejadian yang merupakan juga rekan rombongan kedua korban dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Ke-8 orang itu adalah Damar Rifat (22) warga Banjarsari RT 4 RW 5 Ajibarang, Banyumas, Yuyun Septiana (21) warga Karang Tengah RT 6 RW 6, Baturaden, Purwokerto, Arum (21) warga Semampir RT 2 RW 6 Purwokerto, Imelda Pasaribu (21) warga Pabuaran, Purwokerto.

Kemudian juga Fitri Nur (22) warga Banjarsari Wetan RT 2 RW 2 Purwokerto, Galih Cahya Kurniawan (22) warga Bobosan RT 2 RW 2 Purwokerto, Rudi Yanuar (22) warga Piere Tendean RT 1 RW 8 Purwokerto dan Didi Kurniawan (21) warga Silado Sumbang RT 1 RW 3 Purwokerto. (mdk)

Editor:Arie RF
Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/