Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
15 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
23 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
11 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
11 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
11 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Ini Dia Jawaban Kadis Pariwisata Terkait Lintah dan Kutu Serang Danau Toba

Ini Dia Jawaban Kadis Pariwisata Terkait Lintah dan Kutu Serang Danau Toba
Wistawan lokal tengah asik bermain pasir dan mandi di bibir Danau Toba, Minggu (19/2/2017)
Minggu, 19 Februari 2017 15:59 WIB

SIMALUNGUN - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Simalungun Resman Saragih berkomitmen bersama Bupati Simalungun JR Saragih mempersiapkan Danau Toba menjadi Kawasan Strategis Nasional (KSN).

Resman Saragih mengatakan, dalam waktu dekat akan menyusun rencana untuk memaksimalkan sarana dan prasarana di kawasan danau toba.

Termasuk optimalisasi kebersihan demi menjawab adanya isu lintah dan kutu di perairan danau toba.

Resman menjelaskan, dirinya belum tahu pasti kebenaran adanya lintah dan yang diduga hasil limbah pakan perusahaan ternak ikan dan ternak babi.

Disebutnya dia baru tahu sekedar informasi setelah membaca dari media massa. Hal juga sebagai bantahan terkait ada pemberitaan yang menyebut dirinya telah mengetahui saban tahun adanya lintah di air danau toba.

"Saya belum tahu kebenaran pasti soal adanya lintah dan kutu di air danau. Kalau pun ada, saya akan lihat langsung nanti. Saya tahunya ada isu lintah danau itu dari pemberitaan dan berita video di youtube. Salah kalau ada yang bilang saya sudah tahu lama. Gak mungkin saya biarkan itu," tegasnya.

Demi memberi kenyaman pada wisatawan Kadis Pariwisata dalam waktu dekat akan tinjau lokasi ke danau toba.

BACA: Bahaya ! Wisatawan di Danau Toba Diserang Lintah dan Kutu


Bahkan Kadis sudah menyusun rencana kerja sama dengan stakeholder terkait. Langkah ini demi mengembalikan citra danau toba yang penuh pesona dan keindahan ragam kebudayaannya.

"Kita pasti gak mau citra danau toba rusak karena ini. Nanti saya akan ke lokasi langsung untuk melihat kebenaran lintah. Saya akan ajak masyarakat, camat, stakeholder instansi terkait seperti dinas kebersihan dan LBH untuk segera melakukan optimalisasi kebersihan dan kenyamanan bagi wisatawan,"kata Resman.

"Kalau pun benar sudah ada lama lintah itu, coba pastikan tanya BLH, mungkin mereka sudah lebih dahulu mendapat informasi dari masyarakat atau pihak lainnya. Kalau saya belum cek langsung, jadi salah kalau saya bilang saya sudah tahu lama," jelasnya

Riki Satriawan, wisatawan lokal asal Tanjung Morawa, Kabupaten Delialserdang yang ditemui sedang asyik berlibur di tepi danau, mengaku tak berpengaruh terkait adanya hewan sejenis lintah dan kutu di Danau Toba.

"Kalau kemari kita ya wajib mandi. Kalau ke tempat mandi begini ya rugi. Kalau itu sih (lintah) sudah lama itu sudah lama sih, tapi ya biasa saja Sejauh ini aman-aman saja," pungkasnya.

BACA: Danau Toba Ingin Seperti Singapura Jadi Destinasi Kelas Dunia, Tapi

Editor:Wewen
Sumber:Tribun
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/