Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
24 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
24 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
3
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
10 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
4
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
10 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
5
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
8 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
9 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Shelly Selowati HS Miranda Mencoba Bangun Tinju di Segala Aspek

Shelly Selowati HS Miranda Mencoba Bangun Tinju di Segala Aspek
Foto: Azhari/GoNews.co.
Senin, 13 Februari 2017 19:19 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Tidak ada yang pernah menduga Shelly Selowati HS Miranda bakal terseret ke dunia tinju amatir. Apalagi, dia pernah mencatat segudang prestasi saat menjadi perenang nasional.

"Tadinya, saya hanya diajak mantan Sekjen PP Pertina Almarhum Pulo Pardede membantu panitia Kejuaraan Tinju Piala Presiden 2011," ujarnya.

"Eh, taunya saya malah diminta Presiden Asosiasi Tinju Amatir Internasional (AIBA) dan Konfederasi Tinju Amatir Asia (ASBC) menjadi Ketua Tinju Wanita. Dan, sekarang saya mendapat kepercayaan sebagai Sekjen PB Pertina. Ini merupakan amanah yang harus jalankan dengan baik," katanya.

Kini, Shelly menjabat sebagai International Technical Official (IT0) dan Executive Committe Member di ASBC dan Woman Commission Member di AIBA.

Nama Shelly cukup dikenal di dunia renang Indonesia. Wanita kelahiran Malang, 30 Maret 1966 ini pernah menyumbangkan 5 emas, 5 perak, 4 perunggu pada SEA Games 1977, 79, 81, 83.

Bahkan, dia juga meraih 2 perak 3 perunggu pada Asian Games 1978 dan 1982. Dan, dia juga tercatat menjadi satu-satunya perenang putri Indonesia yang meraih medali pada nomor 200 M Gaya Kupu pada Asian Games New Delhi 1982.

Lantas apa upaya Shelly dalam membangun prestasi tinju amatir Indonesia yang sempat melahirkan Ferry Moniaga, Albert Papailaya dan La Paene Masara yang menembus perempat finalis Olimpiade?

"Tinju itu aspek non teknis sangat berpengaruh. Memajukan tinju amatir itu bukan hanya mempersiapkan petinju saja. Segala aspek perlu dibangun seperti kualitas wasit/hakim, pelatih dan official juga harus mendapat perhatian. Jadi, kita harus membangunnya secara bersamaan," katanya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/