Dalami Dugaan Pencucian Uang, Polisi Bakal Cek Rekening Pemilik Yayasan Tunas Bangsa

PEKANBARU - Penyelidikan terkait dugaan penyalahgunaan yayasan yang ditenggarai dilakukan tersangka LN alias Lili sedang didalami kepolisian. Mencuat isu kalau yayasan itu cuma kedok buat pelaku untuk meraup pundi-pundi uang.

Dugaan penipuan yang dilakukan Lili dengan modus yayasan miliknya sampai sekarang masih diselidiki Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, Provinsi Riau. Hal tersebut dibenarkan Kapolda Riau, Irjen Zulkarnain.

"Ya, termasuk dugaan penipuan dengan modus yayasan. Apakah sumbangan yang diberikan untuk anak (yayasan) ini disalahgunakan. Karena kita lihat anak-anak itu makanannya bahkan ada yang kadaluarsa," ucapnya.

Ditambah lagi kondisi panti milik Yayasan Tunas Bangsa ini bisa dibilang sangat tidak layak. Tentu hal tersebut sangat janggal, sebab bantuan dari donatur atau penyumbang terus ada dan mengalir ke pihak pengelola yayasan.

Baca Juga: Babak Baru Kasus Yayasan Tunas Bangsa dan Ancaman Hukuman yang Menunggu Tersangka Lili

"Kita lihat (cek) nanti rekeningnya, sejauh mana isinya dan apakah betul hanya dinikmati dirinya sendiri (Lili, red). Termasuk bisa dikaitkan dengan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang)," tegas Jenderal bintang dua tersebut.

Kasus Yayasan Tunas Bangsa ini masih jadi isu hangat. Masih banyak dugaan misteri yang belum terungkap. Mulai dari misteri tujuh anak yang disebut-sebut meninggal dunia, hingga soal dugaan eksploitasi serta kekerasan yang dialami penghuni panti.

Bagaimana hasilnya nanti, semua tergantung pada penyelidikan aparat berwajib. Kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangannya. Bila terbukti, tersangka Lili terancam bakal mendekam lama di penjara. ***