Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
2 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
2
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
2 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
3
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
57 menit yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
4
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
2 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
5
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
1 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
6
Peringatan Harkitnas Diharapkan Jadi Penyemangat Jakarta Sebagai Leader Kota Global
Peristiwa
1 jam yang lalu
Peringatan Harkitnas Diharapkan Jadi Penyemangat Jakarta Sebagai Leader Kota Global
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Diamankan saat Berseragam Dinas, Ini Sebab Kepsek SMP Yayasan Kartini Pukuli Puluhan Muridnya

Diamankan saat Berseragam Dinas, Ini Sebab Kepsek SMP Yayasan Kartini Pukuli Puluhan Muridnya
Sang oknum Kepsek saat di Mapolsek
Sabtu, 04 Februari 2017 12:28 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Polsek Panipahan, Kabupaten Rohil Provinsi Riau mengamankan oknum Kepala Sekolah Menengah Pertama Yayasan Kartini berinisial MS, usai dilaporkan atas tuduhan memukuli murid-muridnya.

Menurut data polisi, MS diduga memukul 46 orang muridnya sehingga mengalami memar di pipi dan luka di telinga. Ada yang dipukuli satu kali, dua kali dan sebagainya. Akibat perbuatan ini, sang Kepsek dilaporkan orangtua murid.

Usut punya usut, anak di bawah umur tersebut dipukuli lantaran disebabkan karena tidak masuk sekolah, persisnya sehari sebelum kejadian. Lalu pada Kamis (2/2/2017), MS pun datang ke kelas dan murid-murid tersebut kena pukul.

Kasus ini sedang ditindaklanjuti aparat berwajib. MS dijemput petugas ke yayasan tersebut. Saat itu dirinya sedang di ruangan Kepala Sekolah. Saat masih berseragam dinas, pria ini pun dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangannya.

"Kita sudah meminta keterangan saksi-saksi. Korban juga sudah didata, dan Polsek Panipahan juga sudah koordinasi dengan pihak PPA Polres," ungkap Paur Humas Polres Rohil, Aiptu Yusran Pangeran Chery, Sabtu (4/2/2017) siang.

Diberitakan sebelumnya, MS diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak di bawah umur, yang tak lain murid SMP Yayasan Kartini. Polisi sudah kantongi barang bukti berupa visum korban.

Baca Juga: Pukuli Puluhan Murid Hingga Memar, Kepsek SMP Yayasan Kartini Berurusan dengan Polisi

"Kita masih melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut," singkat dia kepada GoRiau.com (GoNews Group). ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/