Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
17 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
2
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
18 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
16 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gubernur New York Kecam Perintah Eksekutif Donald Trump

Gubernur New York Kecam Perintah Eksekutif Donald Trump
Gubernur New York Andrew Cuomo. (liputan6.com)
Selasa, 31 Januari 2017 08:38 WIB
NEW YORK Gubernur New York Andrew Cuomo mengecam Perintah Eksekutif Donald Trump terkait pengungsi dan pelarangan bagi warga 7 negara muslim masuk ke Amerika Serikat (AS).

"Jelas hal yang bertentangan dengan apa yang saya percaya," kata Cuomo seperti dikutip dari CBS, Senin (30/1/2017).

"Pengacara saya di kantor gubernur akan bertindak sebagai penasihat hukum bagi mereka yang butuh bantuan," lanjutnya.

Gubernur Cuomo juga memberikan layanan hotline bagi siapa yang membutuhkan terutama sanak keluarga yang ditahan di bandara John F. Kennedy.

Cuomo juga mengambil tindakan pada hari Sabtu untuk pengungsi yang ditahan di bandara New York. Cuomo memerintahkan Port Authority of New York dan New Jersey,

Departemen Luar Negeri, dan kantor gubernurnya untuk melihat pilihan hukum untuk semua pengungsi yang ditahan di bandara New York dan memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi.

"Sebagai New Yorker saya seorang Muslim. Sebagai New Yorker, saya Yahudi. Sebagai New Yorker, saya berkulit hitam, saya gay, saya cacat, saya seorang wanita yang berusaha untuk mengontrol kesehatan dan pilihan, "kata Cuomo

"Karena sebagai New Yorker, kami adalah salah satu komunitas - komunitas New York terdiri dari semua hal di atas," tambahnya.

Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif pada Jumat malam, melakukan penangguhan 120 hari seluruh Program Penerimaan Pengungsi di AS dan larangan 90 hari pada 7 negara muslim masuk AS.

Departemen Luar Negeri mengatakan larangan tiga bulan direktif berlaku untuk Irak, Suriah, Iran, Sudan, Libya, Somalia dan Yaman.

Pada hari Sabtu, AS Hakim Distrik Ann Donnelly mengeluarkan larangan sementara deportasi setelah pengacara dari American Civil Liberties Union mengajukan petisi pengadilan atas nama orang-orang yang ditahan di bandara.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/