Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
23 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
23 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
9 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
8 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mau ke Pesta Pernikahan, Truk Jatuh ke Sungai, 47 Orang Tewas

Mau ke Pesta Pernikahan, Truk Jatuh ke Sungai, 47 Orang Tewas
ilustrasi
Senin, 30 Januari 2017 12:03 WIB

MADAGASKAR - Sebanyak 47 orang, termasuk 10 anak-anak dan pasangan yang baru menikah, tewas ketika sebuah truk yang ditumpanginya terjun ke sungai di Madagaskar. 

Truk itu digunakan untuk mengangkut para penumpang yang hendak menghadiri pesta pernikahan.

Dilansir kantor berita AFP, Minggu (29/1/2017), sebuah kecelakaan terjadi di luar kota Anjozorobe sekitar 90 kilometer dari ibukota Madagaskar, Antananarivo.

"Total 47 orang meninggal, termasuk 10 anak-anak dan pasangan yang baru-kawin. Sementara 22 orang lainnya luka-luka," juru bicara polisi Herilala Andrianatisaona kepada AFP.

Polisi menyebut penyebab kecelakaan terjadi karena pengemudi mengangkut terlalu banyak penumpang dan melebihi muatan truk.

"Dengan membawa banyak penumpang dan muatan, sopir juga melaju cepat untuk menghindari pemeriksaan polisi lalu lintas. Hingga truk hilang kendali dan berakhir di sungai Mananara," kata Andrianatisaona.

Di Madagaskar, mengangkut penumpang dengan menggunakan truk adalah hal umum. Karena jalan yang ada di pulau itu tidak begitu bagus dan banyak yang rusak. (dtc)

Editor:Arie RF
Sumber:detikcom
Kategori:Peristiwa, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/