Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
12 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
12 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
10 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
11 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
11 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mahyudin: Lebih Baik Kembangkan Wisata Daripada Ekploitasi SDA

Mahyudin: Lebih Baik Kembangkan Wisata Daripada Ekploitasi SDA
Sabtu, 31 Desember 2016 22:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Rencana pembangunan pabrik semen di daerah Kecamatan Biduk-Biduk, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, menuai kontroversi dan pro kontra. Wakil Ketua MPR Mahyudin berpendapat lebih baik mengembangkan potensi wisata di Biduk-Biduk daripada mengeksploitasi sumber daya alam.

"Kalau saya pribadi, cara berpikir saya, daerah seperti ini yang potensi wisatanya bagus, lebih baik kita mengembangkan wisata karena wisata tidak menghabiskan sumber daya alam," katanya kepada wartawan di Kecamatan Biduk-Biduk, Jumat malam (30/12/2016).

Menurut Mahyudin, sumber daya alam biar disisihkan untuk anak cucu di masa datang. "Kita tidak perlu jor-joran mengekploitasi untuk saat ini. Tidak perlu mengambil manfaat ekonomi dari ekploitasi sumber daya alam," ujarnya.

"Menurut saya, lebih baik membangun ekonomi dari sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber daya lainnya seperti wisata yang tidak mengeksploitasi sumber daya alam," tambahnya.

Namun Mahyudin tidak bisa melarang pendirian pabrik semen di daerah ini. "Tapi kalau aturan memungkinkan pendirian pabrik semen, sejauh sesuai dengan aturan itu, kita tidak bisa melarang," tuturnya. Sesuai dengan aturan perlu dilakukan analisa dampak lingkungan (Amdal) yang dilakukan dan diawasi dengan baik. Investasi juga harus membawa kesejahteraan kepada rakyat sekitar.

Wisata di Kecamatan Biduk-Biduk Kabupaten Berau ini sangat menarik. Ada Labuhan Cermin yang mulai terkenal nasional maupun internasional. Air dua rasa yang tawar dan asin. Untuk mencapai Kecamatan Biduk-Biduk harus menempuh delapan jam perjalanan dari Tanjung Redeb, ibukota Kabupaten Berau.

"Saya kira yang perlu disiapkan adalah infrastruktur jalan dan fasilitas lainnya yang penting seperti hotel, restoran. Tapi yang paling penting adalah menyiapkan pendidikan," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/