Penjualan Honda di Jawa Tengah Tembus 490.000 Unit Selama 2016

JAKARTA - Astra Motor Jawa Tengah selaku Main Dealer sepeda motor Honda menunjukkan kinerja positif dengan kemampuan penjualan sebanyak 490.000 unit sepeda motor mulai awal tahun hingga November 2016.

Kepala Bagian Marketing Astra Motor Jateng Sukamto menjelaskan data itu sesuai laporan teregistrasi dalam Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) per November 2016.

Menurutnya, sepeda motor Honda masih diterima oleh masyarakat dan volume bisa tetap tumbuh meskipun hanya sedikit. Highlight 2016 motor matik masih menjadi tipe yang paling banyak dicari oleh masyarakat.

"Pasar masih didominasi oleh skutik (skuter matik), masyarakat melihat secara fungional. Bahwa skutik lebih mudah dan nyaman dikendarakan untuk jarak tempuh dekat hingga sedang," ujar Sukamto, Kamis (29 Desember 2016) kemarin.

Meskipun skutik masih menjadi andalan penjualan hingga saat ini, lanjutnya, namun perlahan tipe lain seperti sport mulai mendapat respon masyarakat. Hal ini terlihat dari tren penjualan tipe sport Honda yang meningkat sebesar 24,5% pada 2016 (Ytd November 2016), jika dibandingkan periode sama dengan tahun lalu.

Pangsa pasar nasional Honda di segmen sport pun masih terjaga diangka 62,1% sampai saat ini.

"Dulu orang naik bebek (cub), lalu muncul matik, bergeser ke matik. Nah, perlahan kini sport mulai mendapat tempat, sebagian masyarakat ibaratnya sudah 'naik kelas' dalam hal pengalaman mengendarai motor. Mereka mulai mencari performa," jelas Sukamto.

Kenaikan penjualan tipe sport sejauh ini didorong oleh hadirnya beberapa produk unggulan yang menjadi sensasi ditengah masyarakat. Pada tahun ini, pabrikan AHM sukses meluncurkan serta mengenalkan dua tipe sport sekaligus yaitu CBR150R dan CBR250RR.

Selain itu, beberapa produk sport terdahulu seperti CB150R dan Sonic 150 juga masih sangat diminati oleh konsumen Jawa Tengah.

Kedepannya, Astra Motor Jateng selaku Main Dealer akan terus memberikan pelayanan terbaik terkait penjualan dan perawatan motor Honda kepada masyarakat.

"Semoga tahun depan ekonomi tetap membaik, dan Honda sebagai motore Wong Jawa Tengah bisa selalu memberikan manfaat kepada seluruh elemen di Jawa Tengah," terang Sukamto. ***