Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
21 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Workshop Bisnis Media Lokal

Wow, Beriklan di Media Online Ternyata Murah dan Menguntungkan

Wow, Beriklan di Media Online Ternyata Murah dan Menguntungkan
Workshop media bisnis lokal. (Foto: Ratna SD)
Minggu, 20 November 2016 12:59 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Puluhan peserta workshop Bisnis Media Lokal dalam Festival Media 2016 seakan terheyak saat mendengarkan pemaparan pemateri mengenai tantangan dan keunggulan dalam berbinis melalui media online lokal. Contohnya saja, untuk memulai startup dengan ciri khas baru dan menggaet pengiklan.

"Kalau media cetak fokus pada headline halaman depan, beda dengan media online yang seluruh halamannya berlaku sebagai halaman depan. Makanya, di online itu keseluruhan konten harus dikonsep sedemikian rupa untuk menarik perhatian," kata Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Arfi Bambani Amri saat memberikan materi di Perpustakaan Soeman HS Provinsi Riau, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Minggu (20/11/2016).

Selain berlaku untuk menarik perhatian dan memudahkan akses pembaca berita, isi konten media online harus dikemas dengan apik untuk memperoleh ratting tinggi.

"Nilai-nilai perusahaan turut menjadi pedoman. Misalnya saja, konten berita harus berpedoman dengan kode etik jurnalistik. Berbeda hal dengan isi dalam instagram yang boleh saja lebay," tuturnya.

Disambung oleh pemateri workshop selanjutnya, Hasan Basril yang merupakan Pemimpin Redaksi (Pemred) GoRiau.com menuturkan, bahwa media online memiliki banyak keunggulan. Salah satunya dari segi bisnis.

"Kalau beriklan lewat pemberitaan di online, beritanya bisa tertanam selamanya selagi website yang kita memiliki masih hidup," kata Hasan yang juga berprofesi sebagai dosen jurnalistik di beberapa universitas negeri dan swasta di Riau ini saat menambahkan pemaran materi Arfi Bambani Amri dalam workshop Bisnis Media Lokal tajaan AJI itu.

Hanya saja, Hasan tidak menampik bahwa rata-rata masyarakat yang berusia 40 tahun ke bawah belum cukup familiar dengan 'surat kabar' online. Menurutnya, hal ini lah yang menjadi catatan penting bagi bos-bos media lokal untuk menyosialisasikan medianya.

Jika hal itu sudah dikomunikasikan dengan baik kepada masyarakat luas dan pemerintah, Hasan pun menyakini bahwa hitung-hitungan bisnis melalui online lebih ekonomis.

"Kita harus memberikan penjelasan terlebih dahulu bagaimana konsep iklan di media online, karena belum semua memahami. Kalau dijelaskan seperti apa, mereka akan tahu betapa murah dan bermanfaatnya beriklan di media online," kata Hasan yang tampak membuat sejumlah peserta workshop manggut-manggut. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/