Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
23 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
23 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
9 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
9 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  Hukum

Usai Dilaporkan Brigjen Zulkarnain, 4 Orang Pihak Perusahaan Dimintai Keterangannya Terkait Dugaan Penyelewengan BBM Polisi

Usai Dilaporkan Brigjen Zulkarnain, 4 Orang Pihak Perusahaan Dimintai Keterangannya Terkait Dugaan Penyelewengan BBM Polisi
Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Surawan
Rabu, 09 November 2016 14:08 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau langsung membentuk tim terpadu guna mengusut adanya dugaan penyelewengan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang mestinya diperuntukkan buat operasional polisi.

Tim ini dikepalai langsung oleh Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Pol Surawan, berisi anggota gabungan dari Bidang Propam, Itwasda (Inspektorat Pengawasan Daerah) dan Bidang Hukum (Bidkum) Polda Riau. "Ya betul (sudah bentuk tim, red)," jawabnya.

Surawan yang diwawancarai GoRiau.com (GoNews Group), Rabu (9/11/2016) siang melanjutkan, sejauh ini timnya sudah memanggil empat orang sebagai saksi dari pihak perusahaan tersebut. Perusahaan ini diduga pihak ketiga yang mengurus BBM operasional di jajaran Polda Riau.

"Sejauh ini kita sudah minta keterangan empat orang, keempatnya merupakan pihak-pihak yang terkait dengan proses pendistribusian BBM," beber Surawan menjelaskan. Namun ia belum akan merilis identitas mereka. "Nanti (idenditas, red)," pungkasnya.

Baca Juga: Kapolda Riau Laporkan Diduga Direktur Perusahaan di Pekanbaru ke Polisi

Sebelumnya, Kapolda Riau Brigjen Zulkarnain membuat laporan, di mana dugaannya ada oknum perusahaan selaku pihak ketiga penyalur BBM untuk kendaraan operasional polisi di jajaran Polda Riau, melakukan penyelewengan. ***

Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/