Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
18 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
16 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
14 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
14 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Oknum ASN Pemko Dumai Diduga Intimidasi dan Usir Jurnalis Perempuan Saat Liputan,

Oknum ASN Pemko Dumai Diduga Intimidasi dan Usir Jurnalis Perempuan Saat Liputan,
Ilustrasi (internet)
Senin, 07 November 2016 14:34 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintah Kota (Pemko) Dumai, diduga telah melakukan intimidasi terhadap junalis perempuan. Hal itu dilakukan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak (Kabid PPA) Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Anak dan Perempuan Kota Dumai, Irfan Wahyudi terhadap Vivi Mulfita Sari dari spiritriau.com.

Hal itu terjadi saat peliputan Peluncurkan Kartu Identitas Anak (KIA) di Malaka Room, Hotel, Senin (7/11/2016).

Baca Juga: Jangan Jadikan Jurnalis Sasaran Kemarahan

"Saat itu saya sedang duduk dan berbicara sama salah satu Humas Pemko Dumai. Tiba-tiba dia (Irfan) menghampiri saya sambil mengatakan, ngapain kau (Vivi) datang kesini, aku (Irfan) kan tidak undang kau, aku hanya undang Dian," ujar Vivi menceritakan kepada GoRiau.com, sebagaimana yang dikatakan Irfan terhadap dirinya saat itu.

Baca Juga: Pengusiran Wartawan di Riau

Padahal kegiatan Peluncurkan Kartu Identitas Anak (KIA) masuk dalam agenda Humas Pemko Dumai. Lalu mengapa Irfan mempertanyakan kehadiran jurnalis lainnya dalam kegiatan tersebut.

Saat dikonfirmasi GoRiau.com, Kabid PPA) Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Anak dan Perempuan Kota Dumai, Irfan Wahyudi menjelaskan, bahwa dirinya membantah telah mengintimidasi dan mengusir Vivi.

"Intinya saya tidak ada mengusir (Vivi), saya tidak menyebutkan nama wartawan. Hanya saja, saya bilang dengan Vivi, ngapain datang ke sini vi, saya tidak undang vivi, saya hanya undang Dian," ungkap Irfan.

Kembali dijelaskannya, karena acara cukup sibuk saat itu, dirinya pun sebenarnya tidak ada maksud untuk mengintimidasi dan mengusir jurnalis.

"Saya sudah meminta maaf dihadapan semua wartawan (jurnalis) lainnya tadi. Mungkin bahasa saya dengan Vivi saat itu salah dan tidak pada tempatnya. Sekali lagi, saya meminta maaf atas kejadian tersebut," jelasnya.*** #DUMAI

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/