Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
21 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
2
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
3
GM Temur Kuybakarov Jadi Korban Permainan 'Liar' GM Novendra
Olahraga
21 jam yang lalu
GM Temur Kuybakarov Jadi Korban Permainan Liar GM Novendra
4
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
14 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
5
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
45 menit yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
6
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
25 menit yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Home  /  Berita  /  Umum

Pemko Medan Minta Pedagang Tidak Menolak Relokasi Tempat Baru

Pemko Medan Minta Pedagang Tidak Menolak Relokasi Tempat Baru
Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin
Rabu, 26 Oktober 2016 15:56 WIB
Penulis: Bambang Edi Susilo
MEDAN - Pemko Medan telah menetapkan dua pilihan lokasi yakni di Kompleks Medan Metropolitan Trade Center (MMTC) Jalan Pancing atau bekas lahan Rumah Sakit Martondi untuk relokasi para pedagang.

Wali Kota Medan,  Dzulmi Eldin mengatakan, pihaknya memiliki lahan sekitar 4.000 m2 di bekas kebakaran Pasar Aksara. Namun demikian, lahan ini akan digunakan untuk pelebaran jalan dan jalur layang.

“Ini bisa tergerus, mungkin jadi sekitar 2.000 m2 sampai 3.000 m2. Tidak bisa meng-cover lebih dari 700 pedagang. Makanya kami minta pengertian pedagang. Kami cari lahan lain masih di sekitar sana. Masyarakat sudah mau ganti rugi. Kami juga tidak ingin dua kali kerja. Kalau akan digunakan untuk pelebaran jalan kan kami harus berpikir relokasi ke mana lagi. Bisa habis anggaran ke sana,” papar Eldin.

Dia memerinci jika pedagang bisa menyetujui rencana tersebut pada tahun ini pada 2017 pemkot bisa merealisasikan anggaran pembangunan relokasi pasar. Adapun, untuk lahan di MMTC seluas 6.000 m2, yang diperlukan hanya pembangunan akses.

“Pedagang tidak perlu khawatir masyarakat akan pindah belanjanya. Masyarakat akan tetap cari pedagang kok. Relokasi juga perlu secepatnya agar menekan konflik dengan masyarakat pengguna jalan,” tambah Eldin.

Sebelumnya, Kepala Bappeda Medan Zulkarnain menyebutkan telah mengajukan usulan pembangunan fly over ke pemerintah pusat. Pembangunan akan dilakukan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional.

Editor:Arif
Kategori:Pemerintahan, Ekonomi, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/