Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
2
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
22 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
3
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
21 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
4
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
22 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
5
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
22 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
6
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Home  /  Berita  /  Riau

Soal Gelper City Game Center Pasar Bawah Pekanbaru, Polisi Tetapkan 6 Tersangka

Soal Gelper <i>City Game Center</i> Pasar Bawah Pekanbaru, Polisi Tetapkan 6 Tersangka
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Tonny Hermawan R didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto serta Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Letman Z saat ekspos pengungkapan judi gelper di Mapolresta Pekanbaru, Senin siang (foto: bark
Senin, 17 Oktober 2016 11:25 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Setelah dilakukan penyidikan pasca penggerebekan di gelanggang permainan (gelper) City Game Center yang berada di lantai tiga gedung Pasar Bawah Pekanbaru, seorang pemilik berinisial PS serta lima karyawannya ditetapkan sebagai tersangka.

Hal tersebut disampaikan Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Tonny Hermawan R saat menggelar ekspos di halaman Mapolresta Pekanbaru, Senin (17/10/2016) siang.

"Lima orang karyawannya, Zf, Zd, RS, NH dan FD juga ditetapkan sebagai tersangka kasus praktik perjudian di gelper Pasar Bawah," ujar Tonny saat berbincang dengan Goriau.com (GoNews Grup), Senin siang.

"Gelpernya memang mendapat izin dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Karena ada indikasi disalah gunakan untuk perjudian Akhirnya kita lakukan penggerebekan dan ternyata benar," sambungnya.

Tonny menambahkan, pihaknya juga sudah melayangkan surat ke Pemko Pekanbaru agar melakukan peninjauan kembali terhadap gelper-gelper yang ada di Kota Pekanbaru, karena izin dari pemerintah tersebut kerap disalah gunakan.

"Kalau memang tidak ada unsur judinya tiadak apa, kalau seperti ini kan sudah meresahkan masyarakat dan langsung kita tindak," tegas Kapolresta.***

Kategori:Riau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/