Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
3 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
2 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
51 menit yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
41 menit yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  Riau

Walikota Dumai Sebut Sebagian APBD-P TA 2016 Untuk Bayar Utang Rp17 Miliar

Walikota Dumai Sebut Sebagian APBD-P TA 2016 Untuk Bayar Utang Rp17 Miliar
Ilustrasi (Internet).
Kamis, 06 Oktober 2016 16:16 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Usai Rapat Paripurna jawaban atau tangapan kepala daerah terhadap pemandangan umum Fraksi DPRD terhadap Penjelasan Walikota Dumai pada Ranperda tentang perubahan APBD Kota Dumai TA 2016. Walikota Dumai Zulkifli As, menyebutkan fokus Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun Anggaran (TA) 2016, fokus membayar utang sekitar Rp17 miliar.

"Pada umumnya (APBD-P TA 2016) ada bayar hutang. Bayar utang besar juga," ujar Walikota Dumai kepada sejumlah wartawan termasuk GoRiau.com, Kamis (6/10/2016).

Dikatakannya, utang yang harus dibayarkan Pemko Dumai sekitar Rp17 miliar. Dari pengerjaan proyek jalan dan drainase yang tidaks selesai pada APBD tahun anggaran 2015 lalu.

Lebih lanjut dikatakannya, yang kedua untuk menganggarkan perencanaan pengelolaan dana Bankeu (Bantuan Keuangan). Misalnya bankeu ada Rp20 miliar, yang dianggarkan hanya Rp800 juta, untuk perencanaannya.

"Pada APBD perubahan, jangan nanti ada yang kita anggarkan tapi waktu (pengerjaan) tidak cukup. Ada apa tidak uangnya untuk melaksanakan kegiatan tambahan, takutnya pusat nanti (Pemko Dumai) tidak bisa dilaksanakan," urainya.***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/