Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
5 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
2
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
5 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
3
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
5 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
4
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
4 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
5
Pelatih Madura United Senang Strateginya Berjalan Baik
Olahraga
5 jam yang lalu
6
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Polda Metro Uji Forensik Videotron yang Tayangkan Film Porno Usai Sholat Jumat

Polda Metro Uji Forensik Videotron yang Tayangkan Film Porno Usai Sholat Jumat
Videotron di Jl Pangeran Antasari, Jaksel, yang sempat menayangkan film porno/Foto: Mei Amelia/detikcom
Jum'at, 30 September 2016 22:24 WIB
JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan penyitaan perangkat computer processor unit (CPU) di kantor PT Transito Adiman Jati terkait tayangan film porno dalam videotron di Jl Pangeran Antasari, Jaksel. Polisi akan melakukan uji forensik terhadap tayangan tersebut.

"Ini akan kita uji forensik dulu," jelas Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Roberto Gomgom Pasaribu kepada detikcom sebagaimana dikutip GoRiau.com, Jumat (30/9/2016).

Roberto mengatakan pihaknya masih menyelidiki insiden tersebut terkait dugaan kesengajaan.

"Kami belum bisa sampaikan apakah itu human error atau technical error atau kesengajaan dan lainnya. Kami dalami dulu," imbuhnya.

Tayangan film porno terpampang di layar LED selepas salat Jumat siang tadi membuat heboh. Film porno itu tayang selama beberapa menit.

Tayangan tersebut membuat sejumlah pengemudi yang melintas, menghentikan kendaraannya. Alhasil kemacetan pun tidak terelakkan.

Doma, seorang pedagang soto mi di dekat videotron kemudian berinsiatif menghentikan tayangan film porno itu dengan membongkar panel listriknya agar tidak menjadi tontonan warga.

Sejumlah pengendara yang melintas pun sempat merekam tayangan tersebut. Tidak lama kemudian, tayangan tersebut pun beredar secara viral di media sosial.

Videotron berukuran 24 meter persegi yang dimiliki PT Matapena Komunika Advertama. Namun pengelola konten disubkontrakkan ke PTT Transito Adiman Jati Transito Advertising. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:detik.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/