Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
3 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
2 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
51 menit yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
41 menit yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  Riau

Terlibat Penganiayaan, 1 Polisi Jadi Tersangka Baru Kasus Meranti Berdarah yang Tewaskan Apriadi

Terlibat Penganiayaan, 1 Polisi Jadi Tersangka Baru Kasus Meranti Berdarah yang Tewaskan Apriadi
Kapolda Riau, Brigjen Supriyanto tengah mengusung keranda jenazah korban Meranti berdarah, beberapa waktu lalu
Rabu, 28 September 2016 13:00 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau, menambah satu daftar tersangka lagi terkait meninggalnya pelaku penikaman anggota polisi Kepulauan Meranti, hingga berbuntut pada bentrokan berdarah di Mapolres.

Ini baru saja dibenarkan Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Pol Surawan, Rabu (28/9/2016) siang. "Tersangka nambah satu (dari sebelumnya tiga orang, red). Total sekarang sudah empat," jawabnya kepada GoRiau.com (GoNews Group).

Keempatnya adalah polisi yang berdinas di Kepulauan Meranti. Mereka juga dihadirkan dalam reka ulang proses terjadinya dugaan penganiayaan, hingga menyebabkan almarhum Apriadi Pratama tewas setelah ditangkap aparat berwajib.

"Kita tidak merekonstruksi penangkapan, tetapi terkait kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggota, hingga berakibat pelaku (Apriadi, red) meninggal dunia," bebernya disela-sela rekonstruksi yang berlangsung di Mako Gakkum Ditpolair Polda Riau, Rabu siang.

Hingga berita ini diturunkan, rekonstruksi masih berlangsung. Pantauan GoRiau.com (GoNews Group) di sini, rekonstruksi berjalan tertutup dan dijaga petugas polisi dari Sabhara serta Kesatuan lainnya. ***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/